Senjaya, Handy Wiria ( 9841108 ) (2005) Analysis Of The Narrative Technique In William Faulkner's 'Light In August'. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
9841108_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (166Kb) | Preview |
|
|
Text
9941108_Appendices.pdf - Accepted Version Download (65Kb) | Preview |
|
|
Text
9841108_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (82Kb) | Preview |
|
![[img]](http://repository.maranatha.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
9841108_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (72Kb) |
|
|
Text
9841108_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (126Kb) |
|
|
Text
9841108_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (61Kb) | Preview |
|
|
Text
9841108_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (114Kb) |
|
|
Text
9841108_References.pdf - Accepted Version Download (55Kb) | Preview |
Abstract
Penulis memilih untuk membahas Light in August karya William Faulkner karena novel tersebut mempunyai teknik narasi yang menarik. Novel tersebut membahas pengasingan diri seseorang di tengah masyarakat dan keluarganya melalui sudut pandang yang berbeda, baik melalui pendekatan sosial maupun pendekatan psikologis. Light in August menceriterakan seseorang yang bernama Joe Christmas. Ia berdarah campuran, setengah darah kulit putih dan setengah lagi darah kulit hitam. Sejak kecil ia tinggal di panti asuhan, kemudian ia diadopsi oleh keluarga yang “religius”, tetapi hal ini justru membuat dia semakin menderita. Ia selalu mengalami penyiksaan dan hukuman dari ayah angkatnya meskipun ia tidak melakukan kesalahan. Hal tersebut membuat dirinya merasa tidak pernah dicintai, diperhatikan, maupun dihargai oleh keluarganya sendiri, ditambah lagi ia merasa dikucilkan oleh masyarakat karena ia berdarah setengah kulit hitam sebab pada waktu itu masyarakat sangat tidak menerima orang kulit hitam atau yang berdarah campuran. Hal ini semakin menambah penderitaannya. William Faulkner menggunakan teknik narasi yang menarik dan melibatkan pembaca sehingga para pembaca dapat turut merasakan penderitaan Joe Christmas. Ketika ia ditangkap dengan tuduhan melakukan pembunuhan, pembaca juga dibawa untuk mengikuti pengalaman masa lalu Joe Christmas agar pembaca dapat mengerti kepribadian Joe Christmas. Dengan demikian, hubungan antara karakter Joe Christmas dengan pembaca menjadi lebih dekat. Setelah menganalisis novel tersebut, penulis mengambil kesimpulan bahwa novel tersebut membahas keterasingan seseorang dari masyarakat dan keluarganya dari sudut pandang yang berbeda sehingga menghasilkan efek yang berbeda pula. William Faulkner menggunakan teknik narasi dengan memakai beberapa orang narator dengan kepribadian mereka masing-masing dan juga menggunakan gaya bahasa yang berbeda. Teknik narasi yang digunakan mampu menarik pembaca untuk ikut terlibat di dalam cerita. Selain itu, pembaca juga dapat menangkap pesan dari pengarang bahwa dalam hidup ini seseorang membutuhkan kasih sayang, perhatian, dan pengertian dari masyarakat, terutama dari keluarganya. Penulis berpendapat bahwa Light in August sangat menarik untuk dibaca dan dianalisis.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Subjects: | P Language and Literature > PR English literature |
| Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
| Date Deposited: | 28 May 2014 09:19 |
| Last Modified: | 28 May 2014 09:19 |
| URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/5976 |
Actions (login required)
 |
View Item |
