Analisis Persepsi Kualitas Konsumen Terhadap Bis Arimbi Jurusan Merak-Bandung Dibandingkan Dengan Pesaing-Pesaingnya

Doli, Raja ( 0723072 ) (2011) Analisis Persepsi Kualitas Konsumen Terhadap Bis Arimbi Jurusan Merak-Bandung Dibandingkan Dengan Pesaing-Pesaingnya. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0723072_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (56Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0723072_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (162Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0723072_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (41Kb) | Preview
[img] Text
0723072_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (169Kb)
[img] Text
0723072_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (101Kb)
[img] Text
0723072_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (189Kb)
[img] Text
0723072_Chapter5.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (528Kb)
[img]
Preview
Text
0723072_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (53Kb) | Preview
[img] Text
0723072_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (75Kb)
[img]
Preview
Text
0723072_References.pdf - Accepted Version

Download (6Kb) | Preview

Abstract

PT. Arimbi Jaya Agung merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang transportasi darat, yaitu jasa bis antar kota antar propinsi. Perusahaan ini mempunyai armada bis yang dinamakan ARIMBI dengan salah satu trayeknya yaitu Merak-Bandung. Permasalahan yang muncul di Bis Arimbi trayek Merak-Bandung adalah terdapatnya penurunan jumlah konsumen beberapa tahun belakangan ini, yang mungkin disebabkan banyaknya pesaing yang muncul. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen terhadap kinerja Bis Arimbi, mengetahui posisi Bis Arimbi jika dibandingkan dengan para pesaingnya, serta usulan tindakan-tindakan yang perlu dilakukan perusahaan agar dapat meningkatkan persepsi konsumen terhadap Bis Arimbi. Penelitian ini menggunakan wawancara dengan pihak perusahaan dan konsumen, penyebaran kuesioner pendahuluan dan kuesioner penelitian sebagai teknik pengumpulan datanya. Kuesioner pendahuluan sebanyak 30 buah disebar menggunakan teknik purposive sampling, tujuan kuesioner tersebut untuk mengetahui seberapa besar pengenalan dan kesadaran konsumen terhadap Bis Arimbi. Sedangkan kuesioner penelitian terdiri dari 2 bagian, yaitu tingkat kepentingan dan tingkat performansi dari keempat bis. Kuesioner tersebut berjumlah 120 buah yang disebar dengan teknik purposive sampling. Metode pengolahan data yang dilakukan mencakup, pengolahan data Uji Hipotesis Ketidakpuasan dimana untuk mengetahui tingkat ketidakpuasan konsumen disetiap variabelnya, matriks Importance Performance Analysis (IPA) untuk mengetahui kuadran perbaikan dari setiap variabel dan Uji Duncan (Uji Wilayah Berganda) untuk mengetahui perbandingan posisi Bis Arimbi dengan bis pesaing. Berdasarkan pengolahan data Uji Hipotesis Ketidakpuasan didapatkan bahwa hanya terdapat 5 variabel yang dirasakan puas oleh konsumen dan 25 variabel yang dirasakan tidak puas oleh konsumen. Untuk matriks Importance Performance Analysis (IPA) terdapat 6 variabel yang berada pada kuadran 2(Focus Improvement Effort Here). Sedangkan untuk Uji Duncan, Bis Arimbi unggul di 4 variabel, bersaing sebanyak 19 variabel dan tertinggal sebanyak 7 variabel oleh para pesaingnya. Dari ketiga pengolahan data tersebut didapat prioritas perbaikan pertama adalah variabel “kecepatan kondektur dalam menanggapi permintaan penumpang”, “keleluasan jarak antar kursi penumpang (tidak sempit)”. Sedangkan prioritas perbaikan kedua adalah “adanya jaminan perusahaan untuk barang penumpang yang tertinggal, “kebersihan WC di dalam bis”, “ketersediaan air bersih yang memadai di WC”, “kesesuaian harga dengan fasilitas yang diberikan”. Peneliti mengajukan saran agar pihak Bis Arimbi membuat Standard Operation Procedure untuk kondektur yang berkaitan dengan pelayanan kepada penumpang, mengunci setiap kursi penumpang agar reclining seat hanya bisa digunakan sebesar 110-115 derajat kemiringan, memberikan tempat sampah kecil di dalam WC, menyediakan cadangan air di dalam jirigen serta memberikan fasilitas yang lebih memadai seperti, adanya tisu, pengharum otomatis interior bis, bantal, kursi penumpang yang terdapat keranjang makanan/minuman.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 14 Apr 2014 09:23
Last Modified: 14 Apr 2014 09:23
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/5307

Actions (login required)

View Item View Item