Surianto, Erwin ( 0522060 ) (2009) Realisasi Model Sederhana Kendaraan Hovercraft Berbasis AVR. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0522060_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (161Kb) | Preview |
|
|
Text
0522060_Appendices.pdf - Accepted Version Download (300Kb) | Preview |
|
|
Text
0522060_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (93Kb) | Preview |
|
Text
0522060_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (910Kb) |
||
Text
0522060_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1001Kb) |
||
Text
0522060_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1029Kb) |
||
|
Text
0522060_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (1029Kb) | Preview |
|
Text
0522060_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (304Kb) |
||
|
Text
0522060_References.pdf - Accepted Version Download (72Kb) | Preview |
Abstract
Dewasa ini manusia membutuhkan sebuah alat transportasi yang mampu bergerak di darat dan air serta memiliki daya tampung besar dan kecepatan yang cukup tinggi. Jenis kendaraan ini diberi nama hovercraft. Pada prinsipnya, kendaraan yang digerakkan oleh tenaga angin ini bergerak dengan menghindari gaya gesek yang terjadi antara permukaan medan dan kendaraan. Pada realisasinya, yang dibuat hanya model kendaraan hovercraft saja. Sehingga konsep aerodinamis dapat diabaikan. Model kendaraan hovercraft dibuat dengan menggunakan bahan pelat aluminium untuk membentuk badan hovercraft serta menggunakan karet selang dengan tambahan pipa styrofoam sebagai bantalan udaranya. Prinsip kerja model kendaraan hovercraft ini menggunakan motor servo sebagai pengatur arah navigasi dan motor DC sebagai penggerak baling-baling yang menghasilkan angin agar hovercraft dapat bergerak. Model kendaraan hovercraft juga dilengkapi dengan sensor kompas dan bluetooth. Model kendaraan hovercraft dikontrol dengan pengontrol mikro ATmega16. Dari percobaan diperoleh kesimpulan bahwa percobaan pada medan daratan memberikan hasil lebih akurat daripada medan air. Apabila diberi gangguan dari luar, jenis gerakan close loop memberikan hasil lebih baik dibandingkan dengan open loop. Pada permukaan daratan, persentase kesalahan terbesar untuk gerak lurus open loop sebesar 0.972 %, untuk gerak lurus close loop sebesar 2.108 %, untuk gerak melingkar open loop sebesar 4.597 %, untuk gerak melingkar close loop sebesar 0.625 %. Pada permukaan air, persentase kesalahan terbesar untuk gerak lurus open loop sebesar 7.24 %, untuk gerak lurus close loop sebesar 4.66 %, untuk gerak melingkar open loop sebesar 3.147 %, untuk gerak melingkar close loop sebesar 1.569 %.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model Kendaraan Hovercraft, Medan Air dan Darat, Motor Servo, Motor DC, Pengontrol Mikro ATMega 16, Sensor Kompas, Bluetooth |
Subjects: | T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering |
Divisions: | Faculty of Engineering > 22 Electrical Engineering Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 22 Aug 2013 09:30 |
Last Modified: | 22 Aug 2013 09:30 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/3883 |
Actions (login required)
View Item |