Nayaprama, Arvi ( 0422172 ) (2008) Desain Migrasi Jaringan TDM Ke Jaringan Berbasis IP Menggunakan Teknologi Softswitch. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0422172_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (23Kb) | Preview |
|
|
Text
0422172_Appendices.pdf - Accepted Version Download (498Kb) | Preview |
|
|
Text
0422172_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (18Kb) | Preview |
|
Text
0422172_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (503Kb) |
||
Text
0422172_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (2224Kb) |
||
Text
0422172_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1822Kb) |
||
|
Text
0422172_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (9Kb) | Preview |
|
Text
0422172_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (253Kb) |
||
|
Text
0422172_References.pdf - Accepted Version Download (15Kb) | Preview |
Abstract
Teknologi Softswitch adalah suatu sistim switching yang berfungsi untuk mengatur media gateway dengan menggunakan elemen jaringan berupa software sebagai pusat pengendalinya. Dengan teknologi softswitch dan basis IP yang semakin mendekati Next Generation Network (NGN), maka akan mengakibatkan jaringan Time Division Multiplexing (TDM) tidak dikembangkan lagi. Oleh karena itu dilakukan migrasi jaringan TDM ke jaringan berbasis IP menggunakan teknologi softswitch. Tugas akhir ini membahas mengenai desain migrasi jaringan TDM ke jaringan berbasis IP menggunakan teknologi softswitch pada area lokal di Bandung. Data yang digunakan adalah data asumsi pola trafik trunk (BD1T) dan sentral. Populasi dalam penelitian ini meliputi semua sentral EWSD di DIVRE III Bandung. Sampel penelitian ini meliputi 7 sentral yaitu Sentral Cijawura, Cicadas, Dago, Kopo, Rajawali, Sentrum, dan Turangga. Hasil perancangan didapat bahwa kapasitas softswitch yang dibutuhkan 292.072 BHCA. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, dibutuhkan 1 buah softswitch class 5 dan softswitch slave. Sedangkan Access Gateway yang dibutuhkan dalam perencanaan tersebut adalah sebanyak 7 buah, masing-masing Access Gateway dihubungkan ke Router Provider Edge dan Core IP. Adapun, konfigurasi jaringan berbasis IP menggunakan VPI Service Maker IP dengan voice coding G.729 menghasilkan bandwidth yang lebih hemat 58,83% bila dibandingkan konfigurasi jaringan TDM yang telah dioptimalkan. Hal ini menunjukkan bahwa dengan dilakukannya migrasi jaringan TDM ke jaringan berbasis IP menggunakan teknologi softswitch akan diperoleh hasil yang lebih optimal.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Teknologi Softswitch, NGN, Bandwidth |
Subjects: | T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering |
Divisions: | Faculty of Engineering > 22 Electrical Engineering Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 14 Aug 2013 09:18 |
Last Modified: | 14 Aug 2013 09:18 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/3851 |
Actions (login required)
View Item |