Mikrozonasi Gempa Maksimum dan Tingkat Kerentanan Terhadap Bahaya Gempa Di Kodya Semarang

Reinardi, ( 9921097 ) (2002) Mikrozonasi Gempa Maksimum dan Tingkat Kerentanan Terhadap Bahaya Gempa Di Kodya Semarang. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

Preview	Text 9921097_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (272Kb) | Preview
Preview	Text 9921097_Appendices.pdf - Accepted Version Download (4Mb) | Preview
Preview	Text 9921097_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (228Kb) | Preview
	Text 9921097_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (707Kb)
	Text 9921097_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1261Kb)
	Text 9921097_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1733Kb)
Preview	Text 9921097_Cover.pdf Download (88Kb) | Preview
Preview	Text 9921097_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (824Kb) | Preview
Preview	Text 9921097_References.pdf - Accepted Version Download (53Kb) | Preview

Abstract

Gempa bumi merupakan getaran di tanah yang disebabkan oleh gerakan permukaan bumi yang dapat teIjadi pada suatu lokasi di muka bumi dengan waktu ulang tertentu yang tergantung dari kondisi geologi setempat. Gempa bumi yang kuat menyebabkan korban jiwa yang eukup besar dan kerusakan berat bagi gedung Jembatandan bangunan lain di Indonesia, salah satu penyebabnya adalah tingkat pemahaman yang rendah terhadap gempa baik oleh aparat pemerintah maupun masyarakat setempat. Oleh sebab itu perIu dilakukan analisis data lapangan dan data statistik dengan tujuan untuk memperoleh Peta Mikrozonasi dan Peta Kerentanan yang dapat mengindentifikasikan suatu wilayah yang rawan terhadap gempa tersebut. Data lapangan yang digunakan adalah data CPT dan SPT. Data - data tersebut diolah untuk mendapatkan Peta Gempa Mikrozonasi. Kemudian dari Peta Mikrozonasi ini dapat dibuat. Peta Kerentanan yang menggunakan data statistik yang telah distandarisasi. Peta kerentanan ini menggunakan suatu eorak warna tertentu sehingga perbedaan tingkat kerentanan antar daerah dapat diketahui dan dibandingkan langsung seeara visual.Penyajian ini merupakan cara yang terbaik bagi seseorang untuk lebih mengerti dan mengetahui daerah mana yang mempunyai tingkat kerentanan yang tinggi dan rendah sehingga memudahkan dalam pengambilan keputusan. Dari hasil perhitungan didapat bahwa Kodya Semarang memiliki 2 jenis tanah yaitu : Ts < 0,25 Batuan dan Ts > 0,75 Alluvium Lunak. Sedangkan tingkat kerentanan yang didapat dari Kodya Semarang adalah Tk < 1,5 sangat rendah; 1,5 < Tk < 2 rendah; 2 < Tk < 2,5 sedang dan 2,5 < Tk < 3 tinggi. Jadi dari hasil analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa wilayah Kodya Semarang termasuk wilayah yang memiliki kerentanan yang cukup tinggi. Sehingga perlu dilakukan mitigasi supaya tidak menimbulkan bencana yang besar

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Depositing User:	Perpustakaan Maranatha
Date Deposited:	20 Mar 2013 07:48
Last Modified:	24 Jan 2018 04:07
URI:	http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2851

Actions (login required)

View Item