Salim, Alifudin ( 0021003 ) (2004) Analisis Waktu Pergantian Alat Berat Jenis Wheel Loader Dengan Metode Least Cost. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0021003_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (84Kb) | Preview |
|
|
Text
0021003_Appendices.pdf - Accepted Version Download (58Kb) | Preview |
|
|
Text
0021003_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (25Kb) | Preview |
|
Text
0021003_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (107Kb) |
||
Text
0021003_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (25Kb) |
||
Text
0021003_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (147Kb) |
||
|
Text
0021003_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (33Kb) | Preview |
|
|
Text
0021003_Cover.pdf Download (28Kb) | Preview |
|
|
Text
0021003_References.pdf - Accepted Version Download (12Kb) | Preview |
Abstract
Sekarang ini semakin banyak proyek berskala besar yang dikembangkan sehingga menyebabkan semakin banyak pula peralatan penunjang yang dibutuhkan. Salah satunya antara lain, dibutuhkan alat berat dalam menyelesaikan suatu proyek konstruksi. Akan tetapi, penggunaan alat berat dalam jangka waktu yang lama akan mengakibatkan biaya operasional alat berat tersebut menjadi meningkat. Oleh karena itu, diperlukan suatu pengawasan terhadap biaya produksi alat berat yang merupakan jumlah biaya pengeluaran dari biaya investasi, biaya penggantian, biaya operasi, biaya reparasi, biaya downtime , dan biaya ketinggalan model. Adapun tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah untuk menganalisis waktu penggantian alat berat jenis Wheel Loader dengan menggunakan Metode Least Cost. Dalam Tugas Akhir ini akan dibahas waktu untuk melakukan penggantian alat berat jenis Wheel Loader 924G dengan menggunakan Metode Least Cost. Lamanya umur pemakaian alat adalah 5 tahun. Data-data mengenai alat berat tersebut diperoleh dari distributor maupun pengguna alat berat (kontraktor). Dari hasil analisis dengan menggunakan Metode Least Cost diperoleh biaya produksi alat yang paling minimum terjadi pada tahun ke 3. Besarnya biaya-biaya yang dikeluarkan pada tahun ke 3 tersebut adalah sebagai berikut: biaya investasi sebesar Rp. 202.101,00/jam, biaya penggantian sebesar Rp. 167.400,00/jam, biaya operasi sebesar Rp. 36.567,00/jam, biaya reparasi sebesar Rp. 67.284,00/jam, biaya downtime sebesar Rp. 57.750,00/jam, dan biaya ketinggalan model sebesar Rp. 19.250,00/jam. Biaya produksi alat berat adalah jumlah dari keenam biaya tersebut yaitu sebesar Rp. 550.352,00/jam. Oleh karena itu, pada tahun ke 3 sebaiknya dilakukan penggantian alat karena biaya produksi yang dikeluarkan adalah yang paling rendah. Agar umur ekonomis alat menjadi lebih lama, pemilik alat seharusnya melakukan pemeriksaan dan pemeliharaan terhadap kondisi alat secara periodik. Dalam melakukan perbaikan juga diharapkan menggunakan fasilitas dan suku cadang dari pabrik pembuatnya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering > 21 Civil Engineering Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 19 Mar 2013 09:15 |
Last Modified: | 24 Jan 2018 04:15 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2848 |
Actions (login required)
View Item |