Samuel , (1610163) (2019) Efek Sitotoksik Ekstrak Etanol Teh Hijau (Camellia Sinensis L.) Terhadap Karsinoma Serviks Pada Kultur Sel Hela. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1610163_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version Download (802Kb) | Preview |
|
Text
1610163_Appendices.PDF - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (2375Kb) |
||
|
Text
1610163_Chapter1.PDF - Accepted Version Download (347Kb) | Preview |
|
Text
1610163_Chapter2.PDF - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (848Kb) |
||
Text
1610163_Chapter3.PDF - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (610Kb) |
||
Text
1610163_Chapter4.PDF - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (678Kb) |
||
|
Text
1610163_Conclusion.PDF - Accepted Version Download (217Kb) | Preview |
|
|
Text
1610163_Cover.PDF - Accepted Version Download (530Kb) | Preview |
|
|
Text
1610163_References.PDF - Accepted Version Download (446Kb) | Preview |
Abstract
Teh hijau (Camellia sinensis L.) memiliki kandungan polifenol yang memiliki efek antikanker dan antiproliferasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aktivitas sitotoksik teh hijau (Camellia sinensis L) terhadap karsinoma serviks pada kultur sel HeLa. Metode yang dipakai untuk uji sitotoksisitas pada penelitian ini adalah metode MTT assay dan dibaca dengan ELISA reader. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian prospektif eksperimental laboratorium sungguhan dengan kultur sel. Sel HeLa diberi perlakuan ekstrak etanol teh hijau (EECS) dengan 5 variasi konsentrasi yaitu 12,5 μg/mL, 25 μg/mL, 50 μg/mL, 100 μg/mL, dan 200 μg/mL, diikuti kontrol positif dengan 5 konsentrasi doksorubisin yaitu 0,125 μg/mL; 0,25 μg/mL; 0,5 μg/mL; 0,75 μg/mL; dan 1 μg/mL dan diinkubasi selama 24 jam. Hasil penelitian dianalisis menggunakan One Way Anova dan dilanjutkan dengan uji Post Hoc Tukey HSD. Hasil uji analisis menunjukkan terdapat perbedaan persentase kematian sel yang sangat bermakna (p = 0,000) antara kelompok perlakuan dengan kontrol sel, dan didapatkan konsentrasi sebesar IC50 162,393 μg/mL, sedangkan IC50 doksorubisin terhadap sel HeLa adalah 0,08 μg/mL. Simpulan penelitian ini adalah ekstrak etanol teh hijau (Camellia sinensis L.) bersifat sitotoksik terhadap sel HeLa dengan nilai IC50 sebesar 162,393 μg/mL.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Camellia sinensis L., karsinoma serviks, sel HeLa, efek sitotoksik |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 19 Nov 2021 07:29 |
Last Modified: | 19 Nov 2021 07:29 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/28182 |
Actions (login required)
View Item |