Ginting, Vine Octaviane (1610159) (2019) Durasi Efektivitas Biolarvisida Bacillus Thuringiensis Israelensis Dengan Temefos Sebagai Pembanding Di Luar Ruangan Terhadap Larva Nyamuk Aedes Aegypti. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1610159_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version Download (817Kb) | Preview |
|
Text
1610159_Appendices.PDF - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (765Kb) |
||
|
Text
1610159_Chapter1.PDF - Accepted Version Download (227Kb) | Preview |
|
Text
1610159_Chapter2.PDF - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (761Kb) |
||
Text
1610159_Chapter3.PDF - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (403Kb) |
||
Text
1610159_Chapter4.PDF - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (348Kb) |
||
|
Text
1610159_Conclusion.PDF - Accepted Version Download (437Kb) | Preview |
|
|
Text
1610159_Cover.PDF - Accepted Version Download (324Kb) | Preview |
|
|
Text
1610159_References.PDF - Accepted Version Download (335Kb) | Preview |
Abstract
Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Dengue dan ditransmisikan oleh cucukan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Salah satu cara untuk mencegah DBD adalah memutuskan rantai siklus hidup nyamuk dengan pengendalian biologis yaitu Bacillus thuringiensis israelensis (Bti). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan persentase kematian larva Aedes aegypti pada berbagai kelompok waktu perlakuan setelah pelarutan Bti di luar ruangan serta mengetahui batasan waktu setelah pelarutan Bti dan temefos yang masih berefek larvisida secara maksimal di luar ruangan. Metode yang digunakan adalah eksperimental laboratorik dengan Rancangan Acak Lengkap. Percobaan dilakukan selama lima hari dengan menggunakan Bti dengan dosis 0,02 ml/L yang dilarutkan 100 mL akuades dan temefos dengan dosis 1 mg/L yang dilarutkan 100 mL akuades, kemudian masing-masing dimasukkan 20 ekor larva nyamuk Aedes aegypti instar III dan diletakkan di luar ruangan. Analisis data menggunakan metode ANAVA satu arah dan dilanjutkan dengan uji Tukey HSD dengan α= 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas Bti terhadap larva Aedes aegypti sudah mulai menurun pada hari ketiga dan setiap hari semakin menurun dan pada temefos tidak terjadi penurunan kematian larva Aedes aegypti dari 24 jam hingga 35 hari. Simpulan, terjadi penurunan efektivitas Bti sebagai biolarvisida pada hari ketiga dan semakin menurun setiap hari, sedangkan pada temefos masih berefek larvisida maksimal hingga hari ke-35 di luar ruangan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Demam Berdarah Dengue, Bacillus thuringiensis israelensis, Aedes aegypti, temefos |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 19 Nov 2021 06:50 |
Last Modified: | 19 Nov 2021 06:50 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/28177 |
Actions (login required)
View Item |