Fendy, ( 9821017 ) (2006) Korelasi Antara Hasil Uji Kompaksi Modified Proctor Terhadap Nilai Uji Pada Alat Dynamic Cone Penetrometer. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
9821017_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (250Kb) | Preview |
|
|
Text
9821017_Appendices.pdf - Accepted Version Download (272Kb) | Preview |
|
|
Text
9821017_Chapter 1.pdf - Accepted Version Download (221Kb) | Preview |
|
Text
9821017_Chapter 2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (4Mb) |
||
Text
9821017_Chapter 3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (304Kb) |
||
Text
9821017_Chapter 4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (359Kb) |
||
|
Text
9821017_Cover.pdf Download (28Kb) | Preview |
|
|
Text
9821017_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (209Kb) | Preview |
|
|
Text
9821017_References.pdf - Accepted Version Download (160Kb) | Preview |
Abstract
Tuntutan akan kebutuhan pengontrolan di lapangan dan tersedianya dana, merupakan salah satu faktor yang harus dipertimbangkan dalam pekerjaan pemadatan tanah. Tuntutan akan kebutuhan ini kemudian memunculkan pemikiran akan pemilihan alat untuk memperkirakan kepadatan tanah dengan sistem pelaksanaan yang tepat, cepat, dan ekonomis. Salah satu alat yang digunakan untuk mengukur hasil pemadatan adalah Dynamic Cone Penetrometer, dimana alat ini jauh lebih sederhana dibandingkan dengan peralatan pengukuran lainnya, baik dari cara pengukuran maupun waktu pengujian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil pembacaan uji Dynamic Cone Penetrometer dan hubungannya dengan berat isi kering (γdry) serta kadar air dari hasil uji kompaksi Modified Proctor. Alat Dynamic Cone Penetrometer ini mempunyai ukuran standar sama seperti yang digunakan di Australia dan Afrika Selatan. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah tanah yang mempunyai 3 jenis Indeks Plastisitas berbeda yang diambil dari 3 lokasi di Universitas Kristen Maranatha. Lokasi I diambil dari tanah galian Grha Widya Maranatha (IP = 20.357 %), lokasi II dari lapangan parkir SGS (IP = 25.132 %), dan lokasi III dari belakang gedung C (IP = 30.394 %). Penelitian ini mencakup uji pendahuluan, uji batas-batas Atterberg, uji kompaksi Modified Proctor, dan uji Dynamic Cone Penetrometer, dimana masing-masing uji dilakukan untuk 2 sampel tanah. Hasil uji kompaksi untuk IP = 20.357 % adalah sebagai berikut : γdry maksimum 1 = 1.374 gr/cm3, kadar air optimum 1 = 28.250 %, dan γdry maksimum 2 = 1.414 gr/cm3, kadar air optimum 2 = 28.747%. Untuk IP = 25.132 % didapat γdry maksimum 1 = 1.378 gr/cm3 , kadar air optimum 1 = 34.599 %, dan γdry maksimum 2 = 1.362 gr/cm3, kadar air optimum 2 = 35.193 %. Untuk IP = 30.394 % didapat γdry maksimum 1 = 1.344 gr/cm3, kadar air optimum 1 = 34.570 %, dan γdry maksimum 2 = 1.350 gr/cm3 , kadar air optimum 2 = 33.818 % Dari korelasi antara berat isi kering (γdry) dengan nilai DCP didapatkan bahwa pada berat isi kering maksimum dan kadar air optimum, dimana keadaan tanah paling padat, bukan merupakan pembacaan nilai DCP paling kecil.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 14 Mar 2013 09:22 |
Last Modified: | 17 Jan 2018 02:57 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2811 |
Actions (login required)
View Item |