Penggunaan Teknik Penambatan Jarum Tanah ( Soil Nailing ) Untuk Meningkatkan Stabilitas Lereng

Purnomo, Ery Suryo ( 9521058 ) (2002) Penggunaan Teknik Penambatan Jarum Tanah ( Soil Nailing ) Untuk Meningkatkan Stabilitas Lereng. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
9521058_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (384Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
9521058_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (175Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
9521058_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (85Kb) | Preview
[img] Text
9521058_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (144Kb)
[img] Text
9521058_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (260Kb)
[img] Text
9521058_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (131Kb)
[img]
Preview
Text
9521058_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (86Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
9521058_Cover.pdf

Download (253Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
9521058_References.pdf - Accepted Version

Download (76Kb) | Preview

Abstract

Analisis stabilitas lereng perlu dilakukan secara berkala, karena kondisi suatu lereng akan berubah dari waktu ke waktu. Perubahan tersebut disebabkan karena kekuatan tanah sangat dipengaruhi oleh perubahan kondisi lingkungan disekitarnya yang seringkali tidak dapat diperkirakan sebelumnya. Analisis yang dilakukan bertujuan untuk melihat bagaimana pengaruh jarum tanah ( soil nailing ) sebagai suatu cara atau teknik alternatif bagi kestabilan lereng dan melihat sejauh mana peningkatan faktor keamanan dengan adanya perkuatan lereng dengan menggunakan soil nailing. Analisis stabilitas yang dilakukan untuk mendisain perkuatan lereng dengan memakai metoda penambatan soil nailing meliputi analisis stabilitas internal. Stabilitas internal perkuatan lereng meliputi yield failure dan pullout capacity pada nailing. Perhitungan itersai secara numerik dilakukan dengan paket program SNAIL ver.3.09 ( Caltrans, 1991 ), yang digunakan untuk menganalisis stabilitas dengan perkuatan dengan jarum tanah ( soil nailing ). Pada tugas akhir ini di gunakan proyek konstruksi penahan tanah pada rencana pelimpah bendungan Tilong di Nusa Tenggara Timur sebagai studi kasus. Studi kasus disini mengambil tinggi lereng H=10,38 m, kemiringan lereng sebesar 10°. Parameter tanah pada lapis 1 sebesar γ=16,73 kN/m3 c1=20 kN/m3,φ1=18,4°. Dan pada lapis 2 sebesar γ=16,09 kN/m3, c2=60 kN/m2, φ2=23,6°. Pada perhitungan perencanaan nail dipergunakan peraturan AASHTO untuk mendisain perkuatan lereng dengan jarum tanah. Dengan memakai bantuan program komputer SNAIL V. 3.09b didapatkan nilai faktor keamanan sebesar 0,91 pada saat lereng belum mempergunakan perkuatan apapun dan faktor keamanan sebesar 1,64 dengan jumlah nail sebanyak 10 buah yang dipasangkan di badan lereng. Dengan demikian dapat dikatakan lereng dengan 10 buah nailing dikatakan stabil.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 07 Mar 2013 09:34
Last Modified: 14 Dec 2017 04:45
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2770

Actions (login required)

View Item View Item