Aditya, Doni Try (1521065) (2019) Pengaruh Formasi Tanam Vegetasi di Pulau Sungai (Stream Island) Terhadap Tahanan Aliran. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1521065_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (197Kb) | Preview |
|
Text
1521065_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (902Kb) |
||
|
Text
1521065_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (121Kb) | Preview |
|
Text
1521065_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (653Kb) |
||
Text
1521065_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (317Kb) |
||
Text
1521065_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (317Kb) |
||
|
Text
1521065_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (40Kb) | Preview |
|
|
Text
1521065_Cover.pdf - Accepted Version Download (106Kb) | Preview |
|
|
Text
1521065_References.pdf - Accepted Version Download (42Kb) | Preview |
Abstract
Sungai mempunyai peranan penting dalam daur hidrologi dan berfungsi sebagai saluran air bagi daerah sekitarnya. Berkurangnya rasa kepedulian manusia untuk melestarikan lingkungan mengakibatkan dampak buruk bagi manusia itu sendiri, yaitu terganggunya keseimbangan lingkungan, misalnya: terjadinya bencana banjir, hilangnya sumber air bersih, timbul wabah penyakit, dan rusaknya ekosistem sungai. Salah satu solusi permasalahan air yaitu dengan melakukan pendekatan eko-hidraulik. Konsep eko-hidraulik dikenal sebagai kunci pokok dalam penyelesaian permasalahan keairan. Konsep eko-hidraulika ini dinilai relatif lebih murah, aman, dan berkelanjutan tinggi serta memiliki dampak positif dalam konservasi air dan ekosistem alam. Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis perubahan kecepatan aliran akibat dari pengaruh formasi tanam vegetasi dan mengevaluasi jenis formasi tanam yang menghasilkan koefisien tahanan aliran yang tinggi. Penelitian ini menggunakan saluran terbuka berbentuk persegi panjang, dasar saluran berpasir dan terdapat vegetasi yang tumbuh pada pulau sungai. Vegetasi yang digunakan adalah tanaman bambu air atau rough horsetail. Penyebaran vegetasi divariasikan menjadi dua jenis, yaitu pola penyebaran vegetasi di seluruh bagian pulau sungai, dan pola penyebaran vegetasi hanya di pinggiran pulau sungai. Hasil dari penelitian ini yaitu pada pola penyebaran vegetasi di seluruh pulau sungai memiliki nilai resistensi (λp) sebesar 7,20 dan pada pola penyebaran vegetasi di pinggir pulau sungai memiliki nilai resistensi 1,20. Pada pola penyebaran vegetasi di seluruh pulau sungai menghasilkan tahanan aliran yang lebih tinggi pada debit 50% hingga maksimum, sedangkan pada pola penyebaran vegetasi di pinggir pulau sungai menghasilkan tahanan aliran yang lebih tinggi pada debit 30% dan cenderung menurun pada debit yang lebih tinggi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: pulau sungai, tahanan, vegetasi, bambu air |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering > 21 Civil Engineering Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 13 Mar 2019 04:54 |
Last Modified: | 13 Mar 2019 04:54 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/25959 |
Actions (login required)
View Item |