Yuanita, Novanka Qory (1510080) (2018) Minyak Atsiri Bunga Lavender (Lavandula officinalis Chaix), Minyak Kedelai (Glycine max (L.) Merr.) dan Kombinasi Keduanya Sebagai Repelen Terhadap Aedes sp. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1510080_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version Download (467Kb) | Preview |
|
![[img]](http://repository.maranatha.edu/style/images/fileicons/text.png) |
Text
1510080_Appendices.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (970Kb) |
|
|
Text
1510080_Chapter1.PDF - Accepted Version Download (188Kb) | Preview |
|
|
Text
1510080_Chapter2.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (713Kb) |
|
|
Text
1510080_Chapter3.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (329Kb) |
|
|
Text
1510080_Chapter4.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (195Kb) |
|
|
Text
1510080_Conclusion.PDF - Accepted Version Download (165Kb) | Preview |
|
|
Text
1510080_Cover.PDF - Accepted Version Download (322Kb) | Preview |
|
|
Text
1510080_References.PDF - Accepted Version Download (304Kb) | Preview |
Abstract
Virus dengue dapat menyerang manusia melalui cucukan nyamuk Aedes sp. dan dapat menyebabkan DBD. Pencegahan terhadap cucukan nyamuk dapat dilakukan dengan cara menggunakan repelen. Repelen adalah bahan kimia yang memiliki efek menjauhkan serangga dari manusia sehingga gigitan serangga atau gangguan oleh serangga terhadap manusia dapat dihindari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek minyak atsiri lavender (Lavandula officinalis Chaix), minyak kedelai (Glycine max L), dan kombinasi keduanya dengan perbandingan 1:1, 1:2, dan 2:1 sebagai repelen terhadap nyamuk Aedes sp. dengan durasi tertentu yang setara dengan DEET 15% terhadap nyamuk Aedes sp. Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorik dengan cross over design menggunakan metode Fradin dan Day. Hasil uji Tukey HSD didapatkan kelompok I 64,23 menit, kelompok II 96,40 menit, kelompok III 132,29 menit, kelompok IV 212,21 menit, kelompok V 168,16 menit memiliki perbedaan rerata durasi daya repelen yang sangat bermakna (p<0,01) terhadap kelompok VII 0,33 menit. Hal ini berarti minyak atsiri lavender 100%, minyak kedelai 100%, dan kombinasi minyak atsiri lavender dan minyak kedelai dengan perbandingan 1:1 1:2 2:1 berefek repelen terhadap nyamuk betina Aedes sp. Namun, kelompok I 64,23 menit dengan kelompok II 96,40 menit memiliki perbedaan rerata durasi daya repelen yang tidak bermakna (p>0,05) yang berarti rerata durasi daya repelen minyak atsiri lavender 100% dan minyak kedelai 100% sama.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: repelen; minyak atsiri lavender (Lavandula officinalis Chaix); minyak kedelai (Glycine max L); dan nyamuk Aedes sp |
| Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
| Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
| Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
| Date Deposited: | 14 Feb 2019 06:51 |
| Last Modified: | 14 Feb 2019 06:51 |
| URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/25487 |
Actions (login required)
 |
View Item |
