Budiono, Sanchia Jovita (1490006) (2018) Perbandingan Aplikasi Sistem Adhesif Dengan Teknik Dry, Wet, dan Rewetting Dentin Bonding Terhadap Kekuatan Ikat Geser Antara Resin Komposit dan Dentin. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1490006_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (195Kb) | Preview |
|
Text
1490006_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1056Kb) |
||
|
Text
1490006_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (438Kb) | Preview |
|
Text
1490006_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (928Kb) |
||
Text
1490006_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (441Kb) |
||
Text
1490006_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (528Kb) |
||
|
Text
1490006_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (173Kb) | Preview |
|
|
Text
1490006_Cover.pdf - Accepted Version Download (277Kb) | Preview |
|
|
Text
1490006_References.pdf - Accepted Version Download (287Kb) | Preview |
Abstract
Terdapat beberapa teknik dalam sistem adhesif pada dentin yaitu teknik dry bonding, wet bonding, dan rewetting bonding. Meskipun begitu perlekatan bahan restorasi yang kuat pada dentin sulit dicapai bila dibandingkan dengan enamel. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kekuatan ikat geser restorasi resin komposit yang paling tinggi dari berbagai teknik bonding terhadap dentin. Penelitian eksperimental ini menggunakan 30 sampel gigi premolar pertama rahang atas yang bebas karies. Gigi direndam dalam larutan normal saline sampai diberi perlakuan. Gigi dipreparasi sejajar dengan lantai sampai 2mm diatas CEJ. Sampel dibagi menjadi 3 kelompok. Kelompok pertama, permukaan dentin diberi perlakuan dengan teknik dry bonding, kelompok kedua dengan teknik wet bonding, dan kelompok ketiga dengan teknik rewetting bonding. Sampel diuji kekuatan ikat geser dengan menggunakan LLOYD Universal Testing Machine dengan kecepatan 0,5mm/menit. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan uji statistik one way ANOVA. Hasil penelitian antara ketiga kelompok terdapat perbedaan rerata kekuatan ikat geser yang signifikan yaitu p=0,000 (p<0,05). Dapat disimpulkan teknik rewetting bonding memiliki kekuatan ikat geser pada dentin yang paling tinggi dengan rerata 25.8053 MPa, diikuti oleh teknik wet bonding dengan rerata 17.2098 MPa, dan teknik dry bonding dengan rerata 6.7066 MPa.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kekuatan ikat geser, dry bonding, wet bonding, rewetting bonding. |
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: | Faculty of Dentistry > 90 Bachelor of Dentistry Program |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 22 Mar 2018 07:37 |
Last Modified: | 22 Mar 2018 07:37 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/24197 |
Actions (login required)
View Item |