Nofiandani, Atika (1410007) (2017) Perbandingan Pengaruh Musik Klasik Berlirik dan Musik Klasik Instrumental Terhadap Ketelitian dan Kewaspadaan. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1410007_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version Download (3991Kb) | Preview |
|
|
Text
1410007_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version Download (3991Kb) | Preview |
|
Text
1410007_Appendices.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1312Kb) |
||
|
Text
1410007_Chapter1.PDF - Accepted Version Download (1996Kb) | Preview |
|
Text
1410007_Chapter2.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3138Kb) |
||
Text
1410007_Chapter3.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (2004Kb) |
||
Text
1410007_Chapter4.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (2027Kb) |
||
|
Text
1410007_Conclusion.PDF - Accepted Version Download (1978Kb) | Preview |
|
|
Text
1410007_Cover.PDF - Accepted Version Download (92Kb) | Preview |
|
|
Text
1410007_References.PDF - Accepted Version Download (1997Kb) | Preview |
Abstract
Musik memiliki beberapa pengaruh bagi kehidupan. Salah satunya berpengaruh pada proses pembelajaran, musik klasik sangat bermanfaat dalam meningkatkan ketelitian. Musik instrumen seperti musik klasik dapat mempengaruhi gelombang otak dengan mengubah gelombang otak beta menjadi gelombang alpha. Gelombang beta adalah gelombang otak (Brainwave) yang terjadi pada saat seseorang mengalami aktifitas yang terjaga penuh. Gelombang beta memiliki vibrasi sebesar 14-20 Hz. Sedangkan gelombang alpha adalah gelombang yang akan muncul ketika tubuh dalam kondisi tenang atau mengalami relaksaksi dan dalam kewaspadaan yang tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan pengaruh musik klasik berlirik dan musik klasik instrumental terhadap ketelitian dan kewaspadaan. Penelitian ini bersifat eksperimental murni. Musik yang digunakan adalah musik karya Mozart Requiem Sequentia – Confutatis Andante. Penelitian ini dilakukan terhadap 30 subjek penelitian dengan syarat wanita berusia 18-25 tahun. Data yang diukur adalah ketelitian menggunakan Additional Test dan kewaspadaan menggunakan Johnson Pascal Test. Analisis data pada saat mendengarkan musik klasik berlirik kemudian dilanjutkan dengan mendengarkan musik klasik instrumental menggunakan uji “t” berpasangan. Hasil rata-rata skor Addition Test musik klasik instrumental meningkat secara signifikan (p<0,01) dari rerata 49,87 menjadi 69,27 dan skor Johnson Pascal Test dari rerata 111,90 detik menjadi 97,37 detik. Simpulan musik klasik instrumental meningkatkan ketelitian dan kewaspadaan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ketelitian, kewaspadaan, musik klasik, instrumental |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 13 Feb 2018 08:19 |
Last Modified: | 13 Feb 2018 08:19 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/23875 |
Actions (login required)
View Item |