Perbaikan Kualitad Dengan Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Design of Experiment (DOE) pada Mesin Rubber Press di PT. Dirgantara Indonesia

Fabio, Muhammad Ridho (1323088) (2017) Perbaikan Kualitad Dengan Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Design of Experiment (DOE) pada Mesin Rubber Press di PT. Dirgantara Indonesia. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img] Text
1323088_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (0b)
[img] Text
1323088_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (0b)
[img] Text
1323088_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (0b)
[img] Text
1323088_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (0b)
[img] Text
1323088_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (0b)
[img] Text
1323088_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (0b)
[img] Text
1323088_Chapter5.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (0b)
[img] Text
1323088_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (0b)
[img] Text
1323088_Cover.pdf - Accepted Version

Download (0b)
[img] Text
1323088_References.pdf - Accepted Version

Download (0b)

Abstract

PT Dirgantara Indonesia merupakan sebuah perusahaan yang memproduksi pesawat, komponen-komponen pesawat Airbus dan komponenkomponen Helikopter. Sama halnya dengan perusahaan manufaktur lain, PT Dirgantara Indonesia juga memiliki permasalahan kualitas, terutama pada divisi Eurocopter Super Puma MK II. Berdasarkan pada data historis perusahaan terdapat persentase cacat yang melebihi batas toleransi yang telah ditetapkan oleh perusahaan yaitu sebesar 1%, sedangkan pada bulan September 2016 terjadi kegagalan sehingga mengakibatkan persentase cacat sebesar 7,64%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penyebab cacat dominan yang terjadi dan mengurangi terjadinya tingkat cacat. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode Analytic Hierarchy Process (AHP) dan Design of Experiment (DoE) untuk meningkatkan kualitas dan mengurangi tingkat kecacatan. Berdasarkan hasil pengamatan dan analisa menggunakan diagram pareto, diketahui bahwa jenis cacat yang paling dominan adalah gompal. Tahapan pertama adalah menentukan kriteria dan faktor dari penyebab terjadinya kecacatan. Untuk menentukan kriteria dan faktor tersebut maka diperlukan metode Analytic Hierarchy Process (AHP). Hasil perhitungan digunakan metode Analytic Hierarchy Process (AHP) dijadikan dasar untuk melakukan perancangan eksperimen 23. Perancangan eksperimen yang dilakukan adalah bertujuan untuk mencari setting levels optimum dari masing-masing faktor dan juga mengetahui keterkaitan antar faktor. Untuk tiap level ditentukan menggunakan 2 level untuk masing-masing faktor yaitu level 18 psi dan 23 psi untuk faktor tekanan penjepit, 8 menit dan 10 menit untuk faktor waktu dan 10 m/s dan 15 m/s untuk faktor kecepatan pengempaan. Setelah diperoleh faktor-faktor dan level setting terbaik kemudaian tahap selanjutnya adalah melakukan percobaan konfirmasi yakni percobaan yang membandingkan tingkat persentase cacat setting levels aktual dan percobaan setelah menggunakan faktor-faktor yang telah didapat. Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, diketahui tiga faktor yang paling berpengaruh dalam menyebabkan cacat gompal adalah tekanan penjepit, waktu dan kecepatan pengempaan. Nilai bobot alternatif yang didapat setelah dilakukan perhitungan persentase alternatif adalah tekanan penjepit sebesar 24%, waktu sebesar 21% dan kecepatan pengempaan sebesar 22%. Dari percobaan yang telah dilakukan sebanyak 16 kali, didapatkan hasil bahwa jumlah cacat minimum terjadi pada saat kondisi dari masing-masing faktor berada pada tekenan pengempaan 23 psi dengan waktu 8 menit dan kecepatan pengempaan 15 m/s. Berdasarkan percobaan konfirmasi diketahui bahwa pada data setting levels aktual terdapat persentase cacat sebesar 1,38% sedangkan data konfirmasi terdapat presentase cacat sebesar 0,85%. Oleh karena itu, dapat dikatakan terjadinya selisih tingkat cacat sebesar 0,54%.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 08 Jun 2017 03:38
Last Modified: 08 Jun 2017 03:38
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/22575

Actions (login required)

View Item View Item