Nagandi, Bobby ( 0610168 ) (2009) Pengaruh Ekstrak Buah Merah (Pandanus conoideus Lam.) Terhadap Jumlah dan Viabilitas Spermatozoa Pada Mencit Galur DDY Yang Diinduksi Sisplatin. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
Text
0610168_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (74Kb) |
||
Text
0610168_Appendices.pdf - Accepted Version Download (148Kb) |
||
Text
0610168_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (95Kb) |
||
Text
0610168_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (421Kb) |
||
Text
0610168_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (97Kb) |
||
Text
0610168_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (92Kb) |
||
|
Text
0610168_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (7Kb) | Preview |
|
|
Text
0610168_Cover.pdf Download (25Kb) | Preview |
|
|
Text
0610168_References.pdf - Accepted Version Download (33Kb) | Preview |
Abstract
Stres oksidatif memberikan konstribusi yang besar pada infertilitas pria, karena dapat memperburuk fungsi sperma. Konsumsi antioksidan dipercaya dapat memberi perlindungan terhadap stres oksidatif. Alfa-tokoferol merupakan suatu antioksidan yang sangat kuat dan merupakan kandungan kedua terbanyak pada produk-produk buah merah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh ekstrak buah merah (Pandanus conoideus Lam.) terhadap jumlah dan viabilitas spermatozoa pada mencit galur DDY yang diinduksi sisplatin. Penelitian ini bersifat eksperimental laboratorium sungguhan dengan Rancangan Acak Lengkap yang komparatif. Dua puluh empat ekor mencit jantan galur DDY dibagi secara acak dalam 4 kelompok perlakuan (n=6). Pada hari pertama semua kelompok perlakuan diinduksi dengan sisplatin dosis tunggal secara intraperitoneal. Pada hari kedua sampai keenam kelompok kontrol diberi akuades peroral. Kelompok lain diberi ekstrak buah merah dengan dosis 0,1ml, 0,2 ml, 0,4ml secara peroral. Pada hari ketujuh semua mencit dikorbankan dan dibuat suspensi spermatozoa dari kauda epididimisnya. Jumlah dan viabilitas spermatozoa dianalisis secara statistik dengan uji ANAVA satu arah, kemudian dilanjutkan dengan uji beda rata-rata Tukey HSD dengan α=0,05. Hasil penelitian menunjukan jumlah spermatozoa pada ekstrak buah merah dengan dosis 0,1 ml dan 0,2 ml berbeda sangat signifikan dari kelompok kontrol ( p=0,002 dan p=0,001), sedangkan dengan dosis 0,4ml berbeda sangat signifikan (p=0.000). Viabilitas spermatozoa berbeda sangat signifikan dengan kelompok kontrol pada semua dosis baik dosis 0,1ml, 0,2ml dan 0.4ml (p=0,000). Kesimpulan penelitian adalah ekstrak buah merah meningkatkan jumlah dan viabilitas spermatozoa mencit yang diinduksi sisplatin.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ekstrak Buah Merah, Sisplatin, Viabilitas Spermatozoa, Jumlah Spermatozoa |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 06 Nov 2012 09:36 |
Last Modified: | 12 Oct 2017 03:22 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2170 |
Actions (login required)
View Item |