Analisis Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Variabel Motivasi Kerja Sebagai Variabel Moderasi (Studi Kasus Di Ptsp Kantor Walikota Jakarta Barat)

Larosa, Margareth Yenibekrist (1223108) (2016) Analisis Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Variabel Motivasi Kerja Sebagai Variabel Moderasi (Studi Kasus Di Ptsp Kantor Walikota Jakarta Barat). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1223108_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (343Kb) | Preview
[img] Text
1223108_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (777Kb)
[img]
Preview
Text
1223108_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (251Kb) | Preview
[img] Text
1223108_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (616Kb)
[img] Text
1223108_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (450Kb)
[img] Text
1223108_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (300Kb)
[img] Text
1223108_Chapter5.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (773Kb)
[img]
Preview
Text
1223108_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (230Kb) | Preview
[img] Text
1223108_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (329Kb)
[img]
Preview
Text
1223108_References.pdf - Accepted Version

Download (408Kb) | Preview

Abstract

Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) merupakan bagian dari satuan kerja yang berada di kantor Walikota Jakarta Barat yang mulai beroperasi pada awal tahun 2012. Satuan kerja ini melayani masyarakat dalam menerbitkan permohonan perizinan dan non perizinan. Permasalahan utama yang dihadapi PTSP adalah jumlah ketidakhadiran dan keterlambatan kerja dari 34 pegawai dalam 3 bagian yakni bagian teknis, administrasi, dan tata usaha, yang dinilai cukup besar dengan rata-rata 56 kali ketidakhadiran dan rata-rata 54 kali keterlambatan dari bulan September 2015 sampai April 2016. Penyebab masalah tersebut dapat diidentifikasi karena adanya ketidakpuasan kerja pada pegawai, motivasi kerja yang kurang, dan rendahnya komitmen kerja pegawai. Lalu didapatkan perumusan masalah, yaitu bagaimana kepuasan kerja, motivasi kerja, dan kinerja pegawai, bagaimana hubungan kepuasan kerja dengan kinerja pegawai, dan bagaimana hubungan kepuasan kerja dengan kinerja pegawai yang dimoderasi oleh motivasi kerja sehingga tujuan penelitiannya adalah mengetahui dan menganalisis kepuasan kerja, motivasi kerja, kinerja pegawai, hubungan kepuasan kerja terhadap kinerja, hubungan kepuasan kerja terhadap kinerja yang dimoderasi oleh motivasi kerja, serta usulan yang diberikan untuk meningkatkan kinerja pegawai. Ada 3 variabel utama yang akan dibahas yaitu kepuasan kerja, sebagai variabel independen yang diambil dari teori Robbins. Motivasi kerja sebagai variabel moderator yang diambil dari teori McClleland. Kinerja sebagai variabel dependen yang diambil dari teori Mitchel. Struktur hipotesis penelitian ini adalah mengetahui ada atau tidaknya pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja dengan atau tanpa motivasi kerja sebagai variabel moderator. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yaitu untuk mendapatkan data – data primer mengenai profil responden pada kuesioner bagian 1 , kepuasan kerja pada kuesioner bagian 2, motivasi kerja pada kuesioner bagian 3 yang langsung diisi oleh 34 pegawai dan kinerja pada kuesioner bagian kinerja yang diisi oleh masing-masing atasan bagian pegawai dan satu rekan sekerja yang berada dalam satu bagian dengan pegawai yang dinilai. Hasil jawaban rekan sekerja pegawai hanya digunakan sebagai bahan pertimbangan penilaian atasan dalam menilai pegawainya pada lembaran kuisioner baru. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik sampling jenuh karena semua anggota populasi dijadikan sampel. Pengolahan data menggunakan bantuan software SPSS yakni menggunakan uji regresi linier berganda yang dimulai dengan uji asumsi klasik. Hasil uji regresi regresi linier berganda adalah ada hubungan yang rendah pada kepuasan kerja dengan kinerja dan ada hubungan yang sangat kuat pada kepuasan kerja dengan kinerja yang dimoderasi oleh motivasi kerja. Lalu dilakukan uji F yang hasilnya adalah tidak ada pengaruh kepuasan kerja dengan kinerja dan ada pengaruh pengaruh kepuasan kerja dengan kinerja yang dimoderasi oleh motivasi kerja. Selanjutnya hasil uji T adalah tidak ada pengaruh signifikan kepuasan kerja dengan kinerja dan ada pengaruh signifikan kepuasan kerja dengan kinerja yang dimoderasi oleh motivasi kerja. Terdapat 4 variabel yang berpengaruh signifikan terhadap kinerja yaitu kerja secara mental menantang, rekan kerja yang mendukung dengan motivasi prestasi, kerja secara mental menantang dengan motivasi prestasi dan kesesuaian pekerjaan dengan kepribadian dengan motivasi kekuasaan. Lalu usulan yang diberikan adalah pengadaan job rotation, test kepribadian dan kompetensi, team training, jemputan pegawai, pembuatan penilaian atasan, pembuatan dan evaluasi laporan keterlambatan dan ketidakhadiran yang disusun dalam konsep POMCE (Planning, Organizing, Motivating, Controlling, Evaluating).

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 28 Sep 2016 08:37
Last Modified: 28 Sep 2016 08:37
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/21102

Actions (login required)

View Item View Item