Tanudjaya, Vincent ( 0610079 ) (2009) Aktivitas Antimikroba Ekstrak Air Teh Hitam (Camelia Sinensis) Terhadap Salmonella typhi. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
Text
0610079_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (124Kb) |
||
Text
0610079_Appendices.pdf - Accepted Version Download (731Kb) |
||
Text
0610079_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (95Kb) |
||
Text
0610079_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (339Kb) |
||
Text
0610079_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (134Kb) |
||
Text
0610079_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (112Kb) |
||
Text
0610079_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (68Kb) |
||
|
Text
0610079_Cover.pdf Download (97Kb) | Preview |
|
Text
0610079_References.pdf - Accepted Version Download (81Kb) |
Abstract
Demam tifoid merupakan problem kesehatan masyarakat di negara yang sedang berkembang. Di Indonesia, terutama di daerah perkotaan, penyakit ini masih menimbulkan berbagai masalah. Kloramfenikol adalah obat yang umum digunakan untuk mengobati demam tifoid, namun memiliki efek samping yang tidak diinginkan. Sebagai alternatif adalah tanaman obat yaitu teh, yang telah lama dikenal oleh masyarakat Indonesia. Daun teh mengandung senyawa flavonoid yaitu katekin yang dapat berfungsi sebagai antibiotik. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui adanya aktivitas antimikroba Ekstrak Air Teh Hitam terhadap Salmonella typhi. Penelitian ini bersifat prospektif eksperimental laboratorik. Kuman Salmonella typhi diinokulasi dengan cara spread plate pada MH agar, kemudian cakram steril yang telah direndam dalam larutan Ekstrak Air Teh Hitam pada konsentrasi 2,5%, 5%, 10%, 20% diletakkan pada media tersebut. Pengamatan zona inhibisi dilakukan setelah inkubasi selama 18 - 24 jam dalam suhu 37oC, lalu diukur diameter zona inhibisi yang terbentuk dalam millimeter dan dibandingkan dengan zona inhibisi dari ampisilin dan kloramfenikol. Hasil penelitian ini ditemukan zona inhibisi pada konsentrasi EATH 10% dan 20 %, sedangkan pada konsentrasi lebih kecil dari 10% tidak ditemukan zona inhibisi. Kesimpulannya adalah Ekstrak Air Teh Hitam memiliki aktivitas antimikroba terhadap Salmonella typhi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Ekstrak Air Teh Hitam, Zona Inhibisi Salmonella typhi |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 27 Oct 2012 05:44 |
Last Modified: | 10 Oct 2017 03:51 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2096 |
Actions (login required)
View Item |