Putri, Agnes Eka ( 0410107 ) (2008) Efek Infusa Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifollus Roxb.) Sebagai Larvisida Nyamuk Culex. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
Text
0410107_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (64Kb) |
||
Text
0410107_Appendices.pdf - Accepted Version Download (115Kb) |
||
Text
0410107_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (36Kb) |
||
Text
0410107_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1261Kb) |
||
Text
0410107_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (77Kb) |
||
Text
0410107_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (152Kb) |
||
Text
0410107_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (17Kb) |
||
|
Text
0410107_Cover.pdf Download (37Kb) | Preview |
|
Text
0410107_References.pdf - Accepted Version Download (28Kb) |
Abstract
Di Indonesia, penyakit-penyakit yang ditularkan melalui nyamuk masih merupakan salah satu masalah kesehatan yang cukup penting. Pengontrolan populasi nyamuk bisa dengan menggunakan larvisida dan insektisida alami maupun sintetik. Penggunaan larvisida dan insektisida sintetik menyebabkan gangguan pada lingkungan dan juga pertumbuhan resistensi fisiologis dari nyamuk. Produk herbal dapat menjadi salah satu alternatif untuk mengatasi hal tersebut, salah satunya daun pandan wangi yang mudah diperoleh di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh daun pandan wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb.) sebagai larvisida terhadap larva nyamuk Culex. Juga untuk mengetahui dosis letal 50% (LD50) infusa daun pandan wangi terhadap larva nyamuk Culex. Metode penelitian bersifat studi laboratorium eksperimental komparatif, menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan hewan coba larva nyamuk Culex sebanyak 810 larva. Larva dibagi dalam 3 kelompok yang masing-masing kelompok diberi 9 perlakuan, yaitu diberikan infusa daun pandan wangi 10%, 7%, 5%, 3%, 2%, 1%, 0,5%, kontrol positif, dan kontrol negatif. Jumlah larva yang mati yang dihitung setelah 24 jam. Analisis data menggunakan ANAVA satu arah, dilanjutkan dengan uji beda rata-rata Tukey dengan α =0,05. Kemudian LD50 dicari dengan menggunakan uji Regresi. Hasil percobaan menunjukkan bahwa infusa daun pandan wangi 10%, 7%, 5%, 3%, 2%, 1%, 0,5% berefek sebagai larvisida. LD50 infusa daun pandan wangi terhadap larva nyamuk Culex adalah sebesar 2,24%. Penelitian lanjutan perlu dilakukan untuk mengetahui efek toksis bahan ini terhadap lingkungan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pandan Wangi (Pandanus amaryllifollus Roxb.), Larvisida, Culex |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 11 Sep 2012 08:32 |
Last Modified: | 02 Oct 2017 07:25 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/1787 |
Actions (login required)
View Item |