Studi Pengaruh Jumlah Lapisan Tanah Terhadap Hasil Uji Kompaksi Standar Proctor

Agustin, Indah ( 0921034 ) (2013) Studi Pengaruh Jumlah Lapisan Tanah Terhadap Hasil Uji Kompaksi Standar Proctor. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0921034_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (225Kb) | Preview
[img] Text
0921034_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (177Kb)
[img]
Preview
Text
0921034_Chapter1.pdf - Submitted Version

Download (146Kb) | Preview
[img] Text
0921034_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (1126Kb)
[img] Text
0921034_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (2224Kb)
[img] Text
0921034_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (837Kb)
[img]
Preview
Text
0921034_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (258Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0921034_Cover.pdf

Download (67Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0921034_References.pdf - Accepted Version

Download (82Kb) | Preview

Abstract

Salah satu metode yang digunakan untuk meningkatkan kekuatan dan daya dukung tanah di lapangan adalah metode pemadatan. Dibutuhkan suatu ketebalan tanah tertentu untuk mendapatkan hasil pemadatan yang baik. Terdapat ketebalan tanah izin yang digunakan, namun pada kenyataannya hal tersebut sering dilanggar. Maka pada penelitian ini, peneliti memvariasikan jumlah lapisan tanah dengan menggunakan 3 lapisan tanah, 2 lapisan tanah dan 5 lapisan tanah. Pengujian dilakukan di laboratorium dengan menggunakan 2 contoh jenis tanah uji yang diambil di Lapangan Universitas Kristen Maranatha pada kedalaman 1 m dan 6 m. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memvariasikan jumlah lapisan tanah dari pengujian 3 lapisan dengan menggunakan alat Standar Proctor untuk mengetahui seberapa besar nilai kadar air optimum dan berat isi kering maksimumnya. Dari pengujian awal, kedua contoh jenis tanah uji didapat nilai Gs pada jenis tanah 1 sebesar 2,60 dan pada jenis tanah 2 sebesar 2,77 maka tanah tergolong kedalam tanah anorganik. Dari pengujian Atterberg Limit pada jenis tanah 1 didapat nilai indeks plastisitas (IP) sebesar 27,26 %, LL sebesar 63,32 % dan pada jenis tanah 2 didapat nilai indeks plastisitas (IP) sebesar 33,41 %, LL sebesar 82,70 % maka tanah digolongkan kedalam jenis lanau (Silt). Dari hasil pengujian kompaksi pada jenis tanah 1 diperoleh nilai woptimum 3 lapisan tanah sebesar 16 %, 2 lapisan tanah sebesar 28,6 %, dan 5 lapisan tanah sebesar 14% serta nilai γdry maksimum 3 lapisan tanah sebesar 1,369 gr/cm3, 2 lapisan tanah sebesar 1,324 gr/cm3 dan 5 lapisan tanah sebesar 1,460 gr/cm3. Sedangkan hasil pengujian kompaksi jenis tanah 2 diperoleh nilai woptimum 3 lapisan tanah sebesar 19,5%, 2 lapisan tanah sebesar 23,4%, dan 5 lapisan tanah sebesar 15,5 % serta nilai γdry maksimum 3 lapisan tanah sebesar 1,30 gr/cm3, 2 lapisan tanah sebesar 1,292 gr/cm3, dan 5 lapisan tanah sebesar 1,685 gr/cm3. Dari hasil pengujian kompaksi kedua contoh jenis tanah uji dengan memvariasikan jumlah lapisan tanah maka dapat simpulkan semakin banyak jumlah lapisan tanah maka woptimum semakin kecil dan nilai γdry maksimum semakin besar serta sebaliknya semakin sedikit jumlah lapisan tanah maka woptimum semakin besar dan γdry maksimum semakin kecil.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Berat Jenis Butir, Indeks Properti, Kompaksi, Jumlah Lapisan Tanah.
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Engineering > 21 Civil Engineering Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 15 Apr 2015 09:41
Last Modified: 07 Feb 2018 06:29
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/11815

Actions (login required)

View Item View Item