Implementasi Cost Volume Profit Analysis Sebagai Alat Pihak Manajemen Dalam Merencanakan Laba Jangka Pendek pada Perusahaan "X" (Studi Kasus Pada Perusahaan “X”)

Kurniawan , Wijaya (0451315) (2007) Implementasi Cost Volume Profit Analysis Sebagai Alat Pihak Manajemen Dalam Merencanakan Laba Jangka Pendek pada Perusahaan "X" (Studi Kasus Pada Perusahaan “X”). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0451315_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (112Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0451315_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (149Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0451315_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (640Kb) | Preview
[img] Text
0451315_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1060Kb)
[img] Text
0451315_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (432Kb)
[img] Text
0451315_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (897Kb)
[img]
Preview
Text
0451315_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (284Kb) | Preview
[img] Text
0451315_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (485Kb)
[img]
Preview
Text
0451315_References.pdf - Accepted Version

Download (92Kb) | Preview

Abstract

Laba merupakan salah satu alasan untuk berdirinya sebuah organisasi/perusahaan. Laba juga merupakan salah satu syarat agar suatu kegiatan bisnis dapat tetap berjalan. Hampir sebagian besar strategi dari pihak manajemen dalam memutuskan sesuatu strategi dalam kegiatan bisnisnya selalu dikaitkan dengan laba. Dengan demikian laba apat menjadi salah satu tolok ukur berhasil/tidaknya suatu kegiatan bisnis. Makin besar laba bersih yang diperoleh, dapat dikatakan pula makin berhasil perusahaan tersebut dalam menjalankan kegiatan bisnisnya. Cost-volume-profit analysis merupakan salah satu alat manajemen yang sering digunakan untuk merencanakan laba jangka pendek dalam suatu perusahaan. Cost volume-profit analysis menggunakan keterkaitan antara biaya, voluma penjualan, dan laba dalam penerapannya. Sehingga akan dapat diketahui bagaimana pengaruh perubahan harga jual, biaya, tingkat penjualan terhadap laba. Sebelum mengimplementasikan cost-volume-profit analysis hal yang perlu dilakukan terlebih dahulu adalah mengklasifikasikan biaya menjadi biaya tetap dan variabel dengan pendekatan cost estimation. Pendekatan cost estimation yang dilakukan dalam penelitian ini hanya tiga, antara lain conference method, process engineering method, dan quantitative analysis method(dengan menggunakan analisis regresi). Dengan metoda analisis regresi biaya semivariabel akan dipisahkan dan diperoleh persamaan Y = a + bX dimana Y adalah total biaya semivariabel, a adalah biaya tetap, b adalah biaya variabel, dan X adalah tingkat aktivitas. Setelah semua biaya diklasifikasikan langkah selanjutnya adalah mengimplementasikan cost-volume-profit analysis. Dalam pengimplementasiannya di Perusahaan “X” didapatkan jumlah biaya tetap adalah sebesar Rp 660,148,200 dan biaya variabel sebesar Rp 3,344,463,546, contribution margin sebesar Rp 10.027 per unit. Perusahaan akan mencapai titik impas pada saat penjualan sebesar 65.838 unit atau pada tingkat penjualan Rp 1.975.140.000. Jadi apabila penjualan diatas 65.838 unit perusahaan akan memperoleh keuntungan, sedangkan apabila penjualan dibawah 65.838 unit maka perusahaan akan menderita kerugian. Dengan cost-volume-profit analysis dapat diketahui berapa jumlah tingkat penjualan yang dicapai untuk mencapai laba pada tingkat tertentu. Maka penulis menyarankan agar perusahaan menerapkan cost-e selanjutnya.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting
Divisions: Faculty of Economics > 51 Accounting Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 06 Oct 2014 07:12
Last Modified: 06 Oct 2014 07:12
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/7151

Actions (login required)

View Item View Item