Lusiana (0451201), - (2008) Analisis Break Even Dalam Perencanaan Laba Perusahaan pada Pabrik Sisir Tenun. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0451201_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (256Kb) | Preview |
|
|
Text
0451201_Appendices.pdf - Accepted Version Download (85Kb) | Preview |
|
|
Text
0451201_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (122Kb) | Preview |
|
Text
0451201_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (181Kb) |
||
Text
0451201_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (88Kb) |
||
Text
0451201_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (194Kb) |
||
|
Text
0451201_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (71Kb) | Preview |
|
Text
0451201_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (254Kb) |
||
|
Text
0451201_References.pdf - Accepted Version Download (72Kb) | Preview |
Abstract
PT “X” yang berlokasi di jalan Panghegar no. 62 Gede Bage Ujung Berung, Bandung., merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri sisir tenun, yaitu salah satu sparepart mesin tekstil. Seperti perusahaan pada umumnya, tujuan utama perusahaan didirikan adalah untuk memperoleh laba. Salah satu analisis yang dapat membantu dalam perencanaan laba adalah analisis break even. Oleh karena itu, penulis memilih judul penelitian “ Peranan Analisis Break Even dalam Perencanaan Laba pada Pabrik Sisir Tenun ”. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis. Analisis break even memerlukan pemahaman mengenai struktur biaya. Maka, penelitian meliputi penggolongan biaya PT “X” yang terbagi ke dalam biaya tetap, biaya variabel dan biaya semivariabel. Dalam analisis break even, terdapat Break Even Point yaitu titik yang menggambarkan keadaan dimana penjualan yang terjadi hanya cukup untuk menutupi biaya-biaya yang terjadi, baik biaya tetap dan variabel. Kondisi break even dapat berubah-ubah seiring dengan perubahan beberapa faktor yang mendasari perhitungannya, seperti bauran penjualan, perubahan harga jual, biaya tetap dan biaya variabel. Perusahaan dapat menentukan faktor mana yang dapat diusahakan untuk mencapai target laba. Hasil penelitian menunjukkan saat ini perusahaan telah mencapai nilai break even dan telah memperoleh laba. Perusahaan juga telah menggunakan analisis break even dalam perencanaan labanya. Namun analisis breakeven pada PT “X” masih memiliki kelemahan, seperti penggolongan biaya belum dilakukan secara akurat dan lengkap, serta analisis break even nya belum rutin dilakukan seiring dengan keadaan ekonomi yang berubah. Penulis menyarankan perusahaan mulai melakukan analisis break even secara lebih akurat dan rutin dalam perencanaan labanya, agar perusahaan dapat mengetahui berbagai faktor yang berpengaruh terhadap nilai break even dan dampaknya terhadap laba yang diinginkan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Analisis Break Even, Break Even Point, Bauran Penjualan. |
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
Divisions: | Faculty of Economics > 51 Accounting Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 29 Sep 2014 04:04 |
Last Modified: | 29 Sep 2014 04:04 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/7001 |
Actions (login required)
View Item |