Analysis of Narrative Technique in Ernest J.Gaines' 'A Gathering of Old Men'

Syenni, ( 0141052 ) (2005) Analysis of Narrative Technique in Ernest J.Gaines' 'A Gathering of Old Men'. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0141052_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (71Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0141052_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (83Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0141052_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (74Kb) | Preview
[img] Text
0141052_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (83Kb)
[img] Text
0141052_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (147Kb)
[img]
Preview
Text
0141052_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (61Kb) | Preview
[img] Text
0141052_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (158Kb)
[img]
Preview
Text
0141052_References.pdf - Accepted Version

Download (61Kb) | Preview

Abstract

Penulis memilih untuk menganalisis novel Ernest J. Gaines yang berjudul A Gathering of Old Men karena buku ini memiliki teknik naratif yang menarik. Gaines menyajikan sebuah kisah yang disampaikan dengan menggunakan lima belas narator. Novel ini mengisahkan tentang sekelompok orang tua yang berjuang agar menjadi lebih berani untuk maju melawan ras Cajun (ras keturunan Perancis). Kelompok ini terdiri dari delapan belas orang tua yang mengalami kekerasan dan tindakan diskriminasi yang dilakukan oleh ras Cajun di masa lampau. Pengembangan diri yang menjadi alur cerita utama kisah ini pun dialami oleh pemeran utamanya, yaitu Mathu dan Candy. Pencarian pembunuh seorang Cajun adalah awal dari kisah ini, di mana ke delapan belas orang tua ini berkumpul untuk membantu Mathu sang tertuduh.. Di akhir cerita pembunuh sebenarnya terungkap, Charlie sang penakut menjadi berani untuk mengakui kesalahannya. Satu demi satu tokoh-tokoh di dalam kisah ini mengalami pengembangan diri yang sangat mengagumkan dari yang kurang baik, menjadi lebih baik. Gaines menggunakan teknik naratif yang brilian. Ia menyampaikan kisah ini dengan menggunakan lima belas narator dengan gaya bahasa dan dengan cara mereka masing-masing sesuai dengan sudut pandangnya yang sederhana dan sangat dapat diandalkan. Setelah menganalisis, penulis mengambil kesimpulan bahwa novel ini layak untuk dikaji. Penulis memilih untuk membahas teknik naratif yang digunakan oleh pengarang karena teknik ini mampu membuat sebuah cerita menjadi menarik dan membuat pembaca terlibat di dalam kisah yang disajikan. Efek yang menarik dari penggunaan metode naratif banyak ditemukan dalam karya ini. Berdasarkan hal-hal tersebut maka penulis berusaha untuk memberi gambaran yang jelas mengenai efek yang ditimbulkan oleh teknik naratif dalam kisah ini.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: P Language and Literature > PR English literature
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 04 Jun 2014 09:26
Last Modified: 04 Jun 2014 09:26
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/6063

Actions (login required)

View Item View Item