Christina, Indri ( 0623047 ) (2011) Perancangan Ulang Fasilitas Fisik, Tata Letak Ruangan, dan Lingkungan Fisik Pada Klinik Bersalin "X" Di Kota Puncak Ditinjau Dari Segi Ergonomi. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0623047_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (199Kb) | Preview |
|
|
Text
0623047_Appendices.pdf - Accepted Version Download (530Kb) | Preview |
|
|
Text
0623047_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (104Kb) | Preview |
|
Text
0623047_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (337Kb) |
||
Text
0623047_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (109Kb) |
||
Text
0623047_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1228Kb) |
||
Text
0623047_Chapter5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1763Kb) |
||
|
Text
0623047_Chapter6.pdf - Accepted Version Download (1899Kb) | Preview |
|
|
Text
0623047_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (85Kb) | Preview |
|
Text
0623047_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (135Kb) |
||
|
Text
0623047_References.pdf - Accepted Version Download (88Kb) | Preview |
Abstract
Dari tahun ke tahun tingkat kelahiran semakin meningkat. Banyak dari para dokter yang membuka usaha klinik bersalin sendiri, bukan naungan dari rumah sakit bersalin. Banyak hal yang harus diperhatikan dalam membuka klinik bersalin tersebut, salah satunya adalah kenyamanan. Dalam proses persalinan, kenyamanan menjadi salah satu faktor pendukung yang dapat membantu kondisi fisik dari pasien yang siap untuk bersalin. Kenyamanan dapat dipengaruhi oleh fasilitas fisik, tata letak ruangan, dan lingkungan fisik dalam ruang bersalin. Kondisi dari fasilitas fisik, tata letak ruangan, dan lingkungan fisik pada klinik bersalin “X” di Kota Puncak saat ini masih terlihat kurang baik. Hal itu disebabkan oleh adanya fasilitas fisik yang masih manual penggunaannya dan belum sesuai dengan data anthropometri, yang dapat menyebabkan pasien atau pihak dokter/bidan/asisten bidan merasa kurang nyaman. Ketidaknyamanan itu membuat pihak pasien atau dokter/bidan/asisten bidan tidak akan mampu menghadapi proses persalinan dengan tenang. Untuk lingkungan fisik dapat dilihat dari pencahayaan yang kurang baik, kelembaban yang tinggi, sirkulasi udara yang kurang baik akibat ventilasi yang terbatas, dan tata letak fasilitas fisik masih terlihat kurang baik. Adapun data-data yang dibutuhkan untuk melakukan perancangan ruang bersalin, yaitu data umum ruang bersalin, dimensi dari fasilitas fisik, tata letak ruangan aktual, data lingkungan fisik aktual, dan ukuran dimensi tubuh ibu hamil 9 bulan dan tubuh bayi baru lahir. Setelah melakukan pengumpulan data, maka dilakukan pengolahan data yang meliputi perbandingan data anthropometri ibu hamil 9 bulan untuk fasilitas fisik yang digunakan oleh pasien, data anthropometri tubuh bayi baru lahir untuk fasilitas fisik yang digunakan oleh bayi, dan data anthropometri yang terdapat dalam buku Ergonomi karangan Eko Nurmianto untuk fasilitas fisik yang digunakan oleh dokter/bidan/asisten bidan dengan data fasilitas fisik aktual. Apabila data aktual tidak sesuai dengan data anthropometri yang disarankan, maka dilakukan perbaikan. Selanjutnya, dilakukan analisis perbandingan data anthropometri, use value, esteem value, kelebihan dan kekurangan fasilitas fisik. Selain itu, dilakukan juga analisis tata letak fisik, dan lingkungan fisik aktual. Dapat terlihat dari hasil analisis bahwa fasilitas fisik seperti tempat tidur persalinan, kursi bidan, tempat tidur bayi, lemari, kursi pasien, dan tempat tidur pasien masih perlu perbaikan, begitu pula dengan lingkungan fisik untuk pencahayaan yang kurang baik, kelembaban yang tinggi, serta sirkulasi udara yang kurang baik akibat ventilasi yang terbatas. Dari hasil analisis, maka dilakukan perancangan baik untuk fasilitas fisik, tata letak ruangan, maupun lingkungan fisik. Untuk perancangan fasilitas fisik dan tata letak fasilitas fisik dilakukan sebanyak 3 alternatif. Pemilihan fasilitas fisik dan tata letak fasilitas fisik terbaik dari ketiga alternatif dilakukan dengan menggunakan metode concept scoring. Lingkungan fisik usulan untuk pencahayaan dapat diperoleh dari hasil program Dialux. Hasil yang diperoleh ternyata ruang bersalin tersebut membutuhkan lampu sebanyak 6 buah lampu neon. Usulan untuk mengatur kelembaban yaitu menggunakan Dehumidifier yang berfungsi mengatur tinggi kelembaban.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 17 Mar 2014 08:18 |
Last Modified: | 17 Mar 2014 08:18 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/5124 |
Actions (login required)
View Item |