Studi Deskriptif Mengenai Learning Approach dalam Belajar Bahasa Mandarin pada Siswa Kelas Dasar (Beginner) di Tempat Kursus Yayasan "X", Bandung

Herman, Ivanna (9830060) (2006) Studi Deskriptif Mengenai Learning Approach dalam Belajar Bahasa Mandarin pada Siswa Kelas Dasar (Beginner) di Tempat Kursus Yayasan "X", Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
9830060_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (15Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
9830060_Appendices1.pdf - Accepted Version

Download (4Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
9830060_Appendices2.pdf - Accepted Version

Download (321Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
9830060_Appendices3.pdf - Accepted Version

Download (45Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
9830060_Appendices4.pdf - Accepted Version

Download (24Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
9830060_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (69Kb) | Preview
[img] Text
9830060_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (97Kb)
[img] Text
9830060_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (29Kb)
[img] Text
9830060_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (38Kb)
[img]
Preview
Text
9830060_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (8Kb) | Preview
[img] Text
9830060_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (22Kb)
[img]
Preview
Text
9830060_References.pdf - Accepted Version

Download (8Kb) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui learning approach yang cenderung digunakan oleh siswa kelas dasar (beginner) di Tempat Kursus Yayasan "X", Bandung dalam belajar bahasa Mandarin. Sesuai maksud dan tujuan penelitian, maka rancangan penelitian yang diajukan menggunakan metode deskriptif dengan teknik survei. Adapun sampel dari penelitian ini adalah seluruh siswa kelas dasar (beginner) masa remaja akhir dan dewasa awal yang berusia 17-33 tahun yang telah mengikuti kursus selama minimal 1 tahun dengan jumlah siswa sebesar 144 siswa. Alat ukur yang digunakan untuk menjaring data mengenai learning approach diadaptasi dari alat ukur yang dikembangkan oleh John Briggs (2001), yaitu The Revised two-factor Study Process Questionnaire (R-SPQ-2F) yang terdiri atas 20 item. Dengan menggunakan Spearman ro (rs) diperoleh 20 item yang telah valid dengan reliabilitas sebesar 0,5500. Berdasarkan hasil pengolahan data diketahui bahwa learning approach yang paling banyak digunakan oleh siswa kelas dasar (beginner) di Tempat Kursus Yayasan "X" Bandung adalah deep approach, dengan persentase sebesar 90,9% dan sisanya adalah surface approach, dengan persentase sebesar 9,1%. Dari data penunjang juga diperoleh hasil bahwa locus of control, dimana siswa yang cenderung belajar dengan menggunakan deep approach sebagian besar mengikuti kursus atas keinginan diri sendiri; everyday adult experiences, dimana siswa yang memiliki orang tua dengan kecenderungan mengatasi rintangan secara kuat terkait dengan penggunaan deep approach; experience in learning institutions, dimana siswa yang cocok dengan guru dan metode mengajarnya akan cenderung menggunakan deep approach. Yang menjadi saran dari peneliti adalah agar melakukan penelitian lanjutan yang dikembangkan menjadi suatu penelitian korelasi, dimana menghubungkan learning approach dalam belajar bahasa Mandarin dengan faktor-faktor dalam learning approach, seperti locus of control, everyday adult experience, dan experience in learning institutions.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 06 Mar 2014 09:57
Last Modified: 06 Mar 2014 09:57
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/4970

Actions (login required)

View Item View Item