Perancangan Fasilitas dan Lingkungan Fisik Di Gerbong Kereta Api Khusus Pijat Refleksi Ditinjau Dari Segi Ergonomi (Studi Kasus Di PT.Kereta Api Indonesia)

Natalia, Devi Nurina ( 0523085 ) (2009) Perancangan Fasilitas dan Lingkungan Fisik Di Gerbong Kereta Api Khusus Pijat Refleksi Ditinjau Dari Segi Ergonomi (Studi Kasus Di PT.Kereta Api Indonesia). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0523085_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (46Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0523085_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (1259Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0523085_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (33Kb) | Preview
[img] Text
0523085_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (223Kb)
[img] Text
0523085_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (526Kb)
[img] Text
0523085_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (433Kb)
[img] Text
0523085_Chapter5.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (268Kb)
[img] Text
0523085_Chapter6.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (353Kb)
[img]
Preview
Text
0523085_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (22Kb) | Preview
[img] Text
0523085_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (118Kb)
[img]
Preview
Text
0523085_References.pdf - Accepted Version

Download (9Kb) | Preview

Abstract

Transportasi merupakan suatu sarana yang sangat penting. Sarana transportasi memiliki hubungan yang erat dengan jarak karena biasanya alat transportasi digunakan bila ingin bepergian dari satu tempat ke tempat lain yang memiliki jarak cukup jauh. Secara tidak sadar hal ini membuat orang melakukan kerja statis, misalnya penumpang kereta api. Mereka seringkali merasa lelah karena menganggur untuk waktu yang cukup lama. Oleh karena itu PT. Kereta Api Indonesia (PT. KAI) menyediakan layanan pijat refleksi di dalam gerbong kereta. Akan tetapi, dalam pelaksanaannya masih terdapat keluhan dari penumpang yang telah menggunakan layanan pijat refleksi seperti ruangan yang panas, terciumnya bau masakan dan asap rokok, sehingga PT. KAI ingin menyediakan gerbong khusus yang berisi kursi pijat refleksi. Oleh sebab itu, PT. KAI meminta bantuan penulis untuk merancang fasilitas dan lingkungan fisik di dalam gerbong agar penumpang dapat menikmati layanan pijat refleksi dengan nyaman, dimana fasilitas fisik yang akan dirancang harus sesuai dengan keinginan konsumen. Berdasarkan penelitian pendahuluan yang dilakukan, ditemukan beberapa masalah, yaitu belum tersedianya gerbong khusus pijat refleksi di pasaran dan belum diketahuinya fasilitas fisik yang sebaiknya ada di dalam gerbong. Dengan melihat permasalahan yang ada, maka dirancanglah fasilitas dan lingkungan fisik di gerbong khusus pijat refleksi yang aman dan nyaman. Sebagai langkah awal, dilakukan penyebaran kuesioner kepada penumpang kereta api untuk memperoleh data mengenai jenis fasilitas fisik apa saja yang diinginkan penumpang selain kursi pijat refleksi lalu data yang didapat diolah menggunakan QFD, dan diketahui bahwa fasilitas fisik yang diinginkan penumpang adalah kursi tunggu, rak koran, rak televisi, dan loker. Selanjutnya, dilakukan pengumpulan data lain seperti : dimensi gerbong, produk pembanding fasilitas fisik, dan lingkungan fisik di dalam gerbong kereta. Setelah mengumpulkan data, dilakukan pengolahan dengan menentukan serta menganalisis data antropometri yang berasal dari buku ergonomi karangan Eko Nurmianto yang digunakan untuk merancang fasilitas fisik yang ergonomis, menganalisis kelebihan dan kekurangan produk pembanding fasilitas fisik, serta menganalisis lingkungan fisik dalam gerbong kereta. Berdasarkan pengolahan data dan analisis, dilakukan perancangan fasilitas dan lingkungan fisik di gerbong khusus pijat refleksi. Penulis mengusulkan rancangan fasilitas fisik yang sesuai dengan data antropometri dan dipilih dengan metode concept scoring. Kursi tunggu, rak televisi, rak koran, dan loker yang terpilih adalah alternatif 4. Perancangan layout sebanyak 3 alternatif dengan memperhatikan faktor keamanan, keleluasaan, serta kemudahan perawatan yang dipilih dengan menggunakan metode concept scoring, alternatif layout yang terpilih adalah alternatif 2. Usulan kesehatan dan keselamatan adalah menyediakan tempat sampah, memberikan himbauan dilarang merokok di dalam gerbong, menyediakan portablefire extinguisher, serta menyediakan kotak P3K.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 03 Mar 2014 10:26
Last Modified: 03 Mar 2014 10:26
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/4907

Actions (login required)

View Item View Item