Perbaikan Sistem Kerja Di Perusahaan "Schoerach Mandiri" Ditinjau Dari Segi Ergonomi dan Pengaruhnya Terhadap Efisiensi Lintasan

Herlina, Farida ( 0223113 ) (2006) Perbaikan Sistem Kerja Di Perusahaan "Schoerach Mandiri" Ditinjau Dari Segi Ergonomi dan Pengaruhnya Terhadap Efisiensi Lintasan. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0223113_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (125Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0223113_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (2268Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0223113_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (28Kb) | Preview
[img] Text
0223113_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (716Kb)
[img] Text
0223113_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (74Kb)
[img] Text
0223113_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (416Kb)
[img] Text
0223113_Chapter5.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (293Kb)
[img] Text
0223113_Chapter6.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (367Kb)
[img]
Preview
Text
0223113_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (26Kb) | Preview
[img] Text
0223113_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (55Kb)
[img]
Preview
Text
0223113_References.pdf - Accepted Version

Download (11Kb) | Preview

Abstract

Pakaian merupakan salah satu kebutuhan pokok setiap orang. Hal ini yang mendorong banyak berdirinya perusahaan garment, baik yang berskala industri pabrik maupun yang berskala industri rumahan atau yang lebih dikenal dengan home industry. Dengan semakin banyaknya perusahaan yang sejenis, mengakibatkan terjadinya persaingan yang cukup ketat, sehingga hal ini menuntut setiap perusahaan untuk mencari cara yang terbaik agar dapat bertahan dalam persaingan. Dalam upaya tersebut banyak perusahaan yang mengalami hambatan. Schoerach Mandiri sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dibidang garment juga mengalami hambatan saat berupaya untuk tetap bisa bertahan. Salah satunya berasal dari dalam perusahaan itu sendiri dimana gerakan-gerakan yang dilakukan operator cenderung kurang efisien, lingkungan fisik operator tempat operator bekerja kurang mendukung perfomansi kerja operator (suhu, kebisingan, pencahayaan kelembaban, dan lain-lain), tata letak mesin dan peralatan masih belum tertata dengan rapi, adanya penumpukan barang setengah jadi (WIP), adanya delay, serta kesehatan dan keselamatan kerja operator kurang diperhatikan. Dalam penelitian ini, data-data yang diperlukan diperoleh dari hasil wawancara dan hasil pengukuran. Adapun data-data yang dikumpulkan meliputi data waktu pengerjaan, tata letak tempat kerja baik secara keseluruhan maupun tata letak tempat kerja setempat, bahan yang digunakan, aliran proses, sejarah umum perusahaan, data permintaan produk Bulan September 2004-Februari 2006, elemen-elemen gerakan, proses produksi, kondisi lingkungan fisik (diantaranya intensitas cahaya, kebisingan, temperatur, kelembaban, lantai, dan lain-lain). Setelah itu, dilakukan pengolahan data yang meliputi perhitungan waktu baku langsung aktual dan usulan, waktu baku tidak langsung aktual dan usulan, line balancing, penghematan waktu dan lain-lain. Pengolahan data ini dilakukan secara manual. Setelah itu dilakukan analisis terhadap ekonomi gerakan, layout kerja keseluruhan, sistem kerja setempat, lingkungan dan fasilitas fisik, kesehatan dan keselamatan kerja, fleksibilitas, sensitivitas, 5S, waktu baku, dan line balancing. Berdasarkan analisis diperoleh hasil bahwa sistem kerja yang ada diperusahaan pada saat ini masih kurang baik. Hal ini terlihat dari gerakan-gerakan kerja operator kurang efisien, kondisi lingkungan dan fasilitas fisik kurang memadai, tata letak kerja masih kurang tertata dengan baik., dan efieiensi lintasan yang masih rendah, sehingga perlu dilakukan perbaikan metode kerja. Perbaikan yang diusulkan meliputi gerakan kerja operator (dihubungkan dengan prinsip-prinsip ekonomi gerakan), tata letak ruang kerja (termasuk aliran prosesnya), sistem kerja setempat, lingkungan dan fasilitas fisik, kesehatan dan keselamatan kerja serta fleksibilitas, sehingga setelah dilakukan perbaikan maka gerakan kerja operator dan aliran prosesnya menjadi lancar, rapi, aman dan nyaman. Selain itu, efisiensi lintasan juga menjadi lebih baik yaitu terdapat kenaikan efisiensi lintasan, dalam hal ini penumpukan barang setengah jadi (WIP) dan delay menjadi berkurang.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 30 Oct 2013 09:14
Last Modified: 30 Oct 2013 09:14
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/4499

Actions (login required)

View Item View Item