Usulan Strategi Pemasaran Di Bengkel Motor Berdasarkan Analisis SWOT (Studi Kasus Di Bengkel Petra Motor-Bandung)

Hidayat, Antonius ( 0123047 ) (2008) Usulan Strategi Pemasaran Di Bengkel Motor Berdasarkan Analisis SWOT (Studi Kasus Di Bengkel Petra Motor-Bandung). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
0123047_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (296Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0123047_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (93Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0123047_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (260Kb) | Preview
[img] Text
0123047_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (355Kb)
[img] Text
0123047_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (397Kb)
[img] Text
0123047_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (321Kb)
[img] Text
0123047_Chapter5.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (712Kb)
[img]
Preview
Text
0123047_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (262Kb) | Preview
[img] Text
0123047_Cover.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (228Kb)
[img]
Preview
Text
0123047_References.pdf - Accepted Version

Download (244Kb) | Preview

Abstract

Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) sangat berpengaruh pada segi kehidupan masyarakat terutama pada bidang transportasi, yang dampaknya terlihat pada semakin banyaknya orang yang beralih ke penggunaan kendaraan yang irit bahan bakar antara lain sepeda motor. Dengan adanya kemudahan dalam kepemilikan sepeda motor melalui sistem kredit juga telah memberi andil dalam meningkatnya jumlah pemakai sepeda motor. Hal ini merupakan peluang yang baik yang dapat dimanfaatkan oleh usaha bengkel jasa perbaikan motor. Salah satu pengusaha yang melihat peluang ini adalah bengkel Petra Motor yang terletak di Taman Kopo Indah III Ruko E-25. Namun bengkel ini belum mampu memanfaatkan peluang tersebut, hal mana terlihat dari target omset yang ditetapkan pada tahun 2007 sebesar Rp.100 juta belum tercapai. Ini diperkirakan antara lain karena strategi pemasaran perlu ditingkatkan. Peneliti mencoba untuk memecahkan masalah tersebut dengan mengidentifikasi variabel yang dipentingkan oleh konsumen dalam memilih bengkel, mengetahui nama bengkel pesaing, membuat strategi untuk meningkatkan konsumen melalui data persepsi dan harapan, menentukan upaya-upaya agar konsumen dapat bertambah. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara kepada pihak manajemen untuk mengetahui data kekuatan, kelemahan dan yang menjadi peluang serta ancaman bagi Petra Motor. Kuesioner-kuesioner yang dibuat berdasarkan teori bauran pemasaran 7P (Product, Price, Place, Promotion, People, Physical Evidence, process). Melalui kuesioner juga dapat diperoleh data profil responden (jenis kelamin, umur, alamat), bengkel yang pernah dikunjungi, dan data persepsi serta harapan responden mengenai bengkel. Respondennya adalah konsumen di bengkel Petra Motor, jumlah sampel sebanyak 110 kuesioner, menggunakan teknik purposive sampling. Data empiris diolah dengan uji validitas dan reliabilitas; uji gap untuk melihat kesenjangan persepsi dan harapan; dimasukkan ke dalam matrik IPA (Importance Performance Analysis Matrix) untuk mengelompokkan atribut dalam prioritas utama diperbaiki, prioritas berikutnya dipertahankan, dan boleh diabaikan; dan metode SWOT (Strength, Weakness, Oportunities, Threats) untuk melihat strategi dari pandangan manajemen; serta keterkaitan gap dan SWOT untuk memunculkan usulan strategi baru. Kesimpulan penelitian adalah variabel yang dipentingkan oleh konsumen dalam memilih bengkel seperti adanya ruang tunggu konsumen, bengkel memiliki mekanik yang rapi, cepat tanggap, bengkel bersih, dll. Bengkel yang menjadi saingan utama Petra Motor adalah Multiprima Motor. Strategi dari matrik IPA yaitu bengkel Petra Motor harus menentukan langkah prioritas utama yaitu meningkatkan: jumlah modal, sparepart, dan peralatan, serta spanduk, sedangkan prioritas kedua adalah pihak bengkel sebaiknya menyesuaikan harga pelayanan servis. Upaya-upaya yang perlu dilakukan yaitu menambah barang variasi, meningkatkan kehandalan mekanik, meningkatkan proses pelayanan servis, meningkatkan kebersihan bengkel.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 18 Oct 2013 09:19
Last Modified: 18 Oct 2013 09:19
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/4382

Actions (login required)

View Item View Item