Analisis Beban Kerja, Lingkungan Fisik, K3, Dan 5s Ditinjau Dari Segi Ergonomi Di Pabrik X

Deborah, Debby ( 1623101 ) (2021) Analisis Beban Kerja, Lingkungan Fisik, K3, Dan 5s Ditinjau Dari Segi Ergonomi Di Pabrik X. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

Preview	Text 1623101_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (257Kb) | Preview
Preview	Text 1623101_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (72Kb) | Preview
	Text 1623101_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (1308Kb)
	Text 1623101_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (622Kb)
	Text 1623101_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (1306Kb)
	Text 1623101_Chapter5.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (1315Kb)
	Text 1623101_Chapter6.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (1381Kb)
Preview	Text 1623101_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (340Kb) | Preview
Preview	Text 1623101_Cover.pdf - Accepted Version Download (199Kb) | Preview
Preview	Text 1623101_References.pdf - Accepted Version Download (407Kb) | Preview

Abstract

Pabrik X adalah salah satu perusahaan yang memproduksi barang-barang dari bahan baku plastik. Berdasarkan hasil wawancara dan pengamatan secara langsung diketahui bahwa pekerja cepat merasakan lelah dan diikuti dengan faktor lain diantaranya faktor lingkungan fisik yang panas dan terlalu berisik dan faktor K3 yang belum baik di perusahaan ini, misalnya pekerja tidak menggunakan APD apapun selama bekerja dan belum adanya SOP yang jelas untuk pekerja. Kondisi area kerja yang berantakan, kotor, dan berdebu dimana banyak barang-barang yang tidak terpakai berada didalam lingkungan pabrik, barang pribadi milik pekerja bercampur dengan barang yang ada di pabrik, alat dan barang yang digunakan tidak tertata dan tersusun rapi juga menjadi salah satu permasalahan. Oleh karena itu penulis melakukan penelitian untuk menganalisis beban kerja, memperbaiki kondisi lingkungan fisik, K3, dan perbaikan kondisi area kerja sehingga pekerja dapat bekerja dengan kondisi yang efektif, aman, sehat, nyaman, dan efisien. Berdasarkan permasalahan yang ada, penulis melakukan pengumpulan data berupa data umum perusahaan, layout aktual dan layout keseluruhan pabrik, alur proses produksi serta mesin-mesin yang digunakan, data pengukuran denyut jantung untuk pengukuran klasifikasi beban kerja, pengukuran data lingkungan fisik di 18 titik selama 3 hari dan 3 waktu (pagi jam 9.00 WIB, siang jam 12.00 WIB, dan sore jam 16.00 WIB) meliputi pencahayaan menggunakan alat lux meter, kebisingan menggunakan sound level meter, temperatur menggunakan WBGT Delta OHM HD 32.2, kecelakaan-kecelakaan kerja yang terjadi, dan tabel checksheet prinsip 5S. Langkah yang dilakukan selanjutnya adalah melakukan analisis klasifikasi beban kerja dengan menggunakan perhitungan energi dan dilanjutkan dengan perhitungan dan pengklasifikasian persentase CVL, menganalisis lingkungan fisik yaitu pencahayaan, kebisingan, serta temperatur dan kelembaban, menganalisis kondisi K3 aktual dengan menggunakan metode HIRAC, dan menganalisis prinsip 5S aktual dengan memploting hasil scoring tabel checksheet ke dalam peta radar. Hasil dari analisis memperlihatkan bahwa beban kerja pekerja termasuk dalam kategori berat dan hasil perhitungan % CVL menunjukan diperlukan adanya perbaikan, keadaan lingkungan fisik kerja yang belum baik ditandai dengan pencahayaan yang kurang, ruangan yang sangat bising, dan lingkungan kerja yang masih terasa panas dan pengap, kondisi K3 aktual yang masih masuk ke dalam kategori high risk, dan prinsip 5S yang belum diterapkan di perusahaan ini. Berdasarkan hasil analisis, penulis memberikan beberapa usulan, diantaranya penambahan waktu istirahat singkat dan penambahan asupan energi/gizi, pemasangan 6 buah lampu gantung highbay LED e27 dengan daya 100 watt sebagai sumber penerangan pabrik, penggunaan ear plug atau ear muff untuk mengurangi kebisingan, dan pemasangan 4 buah turbin ventilator untuk mengurangi panas yang ada di pabrik, mengusulkan penggunaan APD kepada pekerja, mengusulkan prinsip 5S misalnya pemberian redtag, label, pembuatan jadwal piket, pembuatan safety sign, dan sosialiasi 5S kepada pekerja. Untuk menjamin semua usulan dapat diterapkan secara sistematis maka diusulkan SOP.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Teknik Industri, Pabrik Plastik, K3
Subjects:	H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
Divisions:	Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department
Depositing User:	Perpustakaan Maranatha
Date Deposited:	21 Oct 2022 03:34
Last Modified:	21 Oct 2022 03:34
URI:	http://repository.maranatha.edu/id/eprint/30870

Actions (login required)

View Item