Urgensi Peningkatan Standardisasi Gas Buang Kendaraan Bermotor Demi Melindungi Kehidupan Dan Kesehatan Masyarakat Dikaitkan Dengan Tanggung Jawab Negara (State Responsibility)

Angelica, Shalma (1687077) (2020) Urgensi Peningkatan Standardisasi Gas Buang Kendaraan Bermotor Demi Melindungi Kehidupan Dan Kesehatan Masyarakat Dikaitkan Dengan Tanggung Jawab Negara (State Responsibility). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1687077_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (746Kb) | Preview
[img] Text
1687077_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (1094Kb)
[img]
Preview
Text
1687077_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (784Kb) | Preview
[img] Text
1687077_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (789Kb)
[img] Text
1687077_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (549Kb)
[img] Text
1687077_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (750Kb)
[img]
Preview
Text
1687077_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (416Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1687077_Cover.pdf - Accepted Version

Download (426Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1687077_References.pdf - Accepted Version

Download (686Kb) | Preview

Abstract

Standar emisi kendaraan bermotor di Indonesia masih menerapkan Euro 2 dan Euro 3, hal ini menunjukkan bahwa Indonesia tertinggal dengan negara-negara lain seperti Malaysia dan Singapura yang sudah menerapkan Euro 5 dan Euro 6. Dampak yang ditimbulkan dari masih rendahnya standar emisi kendaraan bermotor di Indonesia adalah industri otomotif Indonesia yang menerapkan dua standar produksi kendaraan, hingga terganggunya kesehatan fisik dan mental masyarakat karena paparan polusi yang dihasilkan kendaraan bermotor. Untuk itu penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui tanggung jawab negara dalam melindungi kehidupan dan kesehatan makhluk hidup serta peningkatan standar emisi kendaraan bermotor ke standar Euro 5 dan Euro 6. Penelitian hukum yuridis normatif ini dilakukan dengan tipe penelitian deskriptif analitis melalui pendekatan undang-undang, komparatif, dan konseptual. Data yang digunakan adalah data primer, sekunder dan pengumpulan data dilakukan dengan studi kepustakaan. Selanjutnya data diolah dan dianalisis secara kualitatif. Berdasarkan tulisan ini diperoleh bahwa tidak adanya komitmen Indonesia untuk mengimplementasikan perjanjian internasional dalam menjaga lingkungan hidup, dibuktikan dengan masih digunakannya standar Euro 2 dan 3 pada kendaraan bermotor. Negara seharusnya bertanggung jawab untuk melakukan pembangunan lingkungan yang berkelanjutan sehingga kualitas udara yang kian menurun akibat emisi kendaraan bermotor dapat berkurang. Untuk itu, urgensi peningkatan standar emisi kendaraan bermotor harus didukung semua pihak baik pemerintah sebagai pembuat regulasi, PT. Pertamina sebagai distributor utama bahan bakar, pelaku usaha di bidang industri otomotif serta masyarakat untuk menjaga kualitas lingkungan dengan menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Standardisasi, Gas Buang Emisi, Kendaraan Bermotor, Tanggung Jawab Negara
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > 87 Specialization in Business and Investment Law
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 04 Feb 2022 03:46
Last Modified: 04 Feb 2022 03:46
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/29622

Actions (login required)

View Item View Item