Budiman, Arif ( 9921051 ) (2005) Studi Waktu Tundaan Awal dan Arus Jenuh Pada Persimpangan Jalan Cipaganti - Eyckman Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
9921051_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (760Kb) | Preview |
|
|
Text
9921051_Appendices.pdf - Accepted Version Download (785Kb) | Preview |
|
|
Text
9921051_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (245Kb) | Preview |
|
Text
9921051_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1777Kb) |
||
Text
9921051_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (511Kb) |
||
Text
9921051_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (610Kb) |
||
Text
9921051_Chapter5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1408Kb) |
||
|
Text
9921051_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (194Kb) | Preview |
|
|
Text
9921051_Cover.pdf Download (236Kb) | Preview |
|
|
Text
9921051_References.pdf - Accepted Version Download (120Kb) | Preview |
Abstract
Pengaturan persimpangan dengan lampu lalu lintas merupakan salah satu cara dalam mengatasi konflik yang semakin meningkat. Dalam mengoptimalkan pengaturan arus lalu lintas dengan lampu lalu lintas, maka harus ditentukan fase dan lamanya waktu siklus. Lamanya waktu siklus terdiri dari lamanya sinyal hijau, sinyal merah dan sinyal kuning. Lamanya waktu hijau merupakan fungsi dalam waktu hijau effektif, waktu tundaan awal dan waktu tambahan akhir, oleh karena itu perlu adanya penelitian dalam menentukan lamanya waktu tundaan awal dalam menentukan lamanya waktu hijau dan faktor-faktor apa saja yang bisa menimbulkan tundaan awal. Perhitungan volume lalu lintas digunakan metode irisan waktu dengan interval 5 detik dan untuk menghitung waktu tundaan awal diambil interval dari awal pergerakan sampai interval pada kondisi konstan. Waktu tundaan awal rata-rata dan waktu tundaan awal yang diusulkan untuk dipergunakan dalam desain ditentukan melalui uji statistik. Dari hasil penelitian diperoleh nilai arus jenuh rata-rata pada Jalan Cipaganti 4572 smp/jam waktu hijau dan Jalan Eyckman 1697 smp/jam waktu hijau sedangkan nilai arus jenuh hasil dari MKJI, 1997 pada Jl. Cipaganti 5400 smp/jwh dan Jl. Eyckman 2400 smp/jwh. Waktu tundaan awal rata-rata di Jl. Cipaganti 4,98 detik dan Jl. Eyckman 4,26 detik. Waktu tundaan awal desain untuk Jl. Cipaganti 7,54 detik dan Jl. Eyckman 7,51 detik. Dari hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa nilai arus jenuh yang didapat dari hasil survei lebih kecil dari nilai arus jenuh yang didapat dari MKJI, 1997. Disarankan penelitian dilakukan baik pada kondisi arus jenuh maupun tidak jenuh, dan dilakukan pada beberapa persimpangan lainnya yang mempunyai arus lalu lintas sejenis, sehingga dapat diperoleh waktu tundaan awal di persimpangan lain dan faktor-faktor penyebab waktu tundaan awal yang lebih teliti.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 18 Mar 2013 09:16 |
Last Modified: | 24 Jan 2018 03:34 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/2836 |
Actions (login required)
View Item |