Kepastian Hukum Atas Cessie yang Dilakukan Secara Berulang Kali Dihubungkan Dengan Keberadaan Hak Tanggungan

Veronica, Oey Jaya Melizabeth (1587037) (2019) Kepastian Hukum Atas Cessie yang Dilakukan Secara Berulang Kali Dihubungkan Dengan Keberadaan Hak Tanggungan. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1587037_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (92Kb) | Preview
[img] Text
1587037_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (691Kb)
[img]
Preview
Text
1587037_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (414Kb) | Preview
[img] Text
1587037_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1003Kb)
[img] Text
1587037_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (475Kb)
[img] Text
1587037_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (610Kb)
[img]
Preview
Text
1587037_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (224Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1587037_Cover.pdf - Accepted Version

Download (354Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1587037_References.pdf - Accepted Version

Download (328Kb) | Preview

Abstract

Masyarakat dalam menjalankan kehidupan sehari-hari masyarakat membutuhkan dana. Dana dibutuhkan masyarakat dalam melaksanakan aktivitasnya seperti untuk pengembangan usaha, modal kerja, investasi dan sebagainya. Salah satu lembaga yang dapat memberikan bantuan dana kepada masyarakat adalah bank. Dalam pemberian kredit bank akan dituangkan kedalam perjanjian kredit. Pemberian kredit tidak selalu berjalan dengan lancar. Faktor yang mempengaruhi bisa saja dari bank maupun nasabah. Bank membutuhkan dana untuk kelangsungan hidupnya sehingga apabila nasabah tidak dapat melakukan pembayaran maka bank dapat melakukan pengalihan piutang / cessie. Didalam peraturan perundang-undangan tidak mengatur pengalihan piutang yang dilakukan secara berulang kali. Sehingga pengalihan piutang yang di lakukan secara berulang kali menimbulkan ketidakpastian baik dalam hal kepemilikan penyerahan piutang dan objek jaminan. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode penelitian yuridis normatif. Sifat Penelitian ini dilakukan secara deskriptif analitis. Pendekatan Penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan (statue approach) dan pendekatan konseptual (conceptual approach). Dalam penelitian ini bertujuan untuk menelaah lebih dalam mengenai penyelesaian kredit dengan pengalihan piutang / cessie serta hal apa saja yang membuat penagihan atas piutang tersebut dapat dilakukan. Hasil penelitian menunjukan bahwa cessie yang dilakukan secara berulang kali jika ditinjau dalam Kitab Undang-Undang Hukum Perdata diperbolehkan selama dilakukan sesuai dengan Pasal 613 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata dan untuk memberi kepastian hukum sebaiknya alas hak yang mendasari cessie yaitu peristiwa perdata harus nyata dan tidak melanggar syarat subjektif dan syarat objektif perjanjian sebagai bukti telah terjadi cessie kepada para pihak. Objek jaminan yang dibeban kan dengan Hak tanggungan yang merupakan perjanjian accessoir akan mengikuti pemegang Hak tanggungan tersebut. Terjadi peralihan objek jaminan karena adanya cessie, sehingga perlu didaftarkan peralihannya ke Kantor Pertanahan agar diketahui telah terjadi pergantian pemegang hak.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Cessie, Kepastian Hukum, Hak Tanggungan
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > 87 Specialization in Business and Investment Law
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 26 Jul 2019 07:55
Last Modified: 26 Jul 2019 07:55
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/26920

Actions (login required)

View Item View Item