Meilina, Debby Eka (1510176) (2018) Pengaruh Latihan Fisik Kronik Terhadap Ekspresi Gen P62 pada Otot Gastrocnemius Tikus Galur Wistar. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1510176_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version Download (622Kb) | Preview |
|
Text
1510176_Appendices.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1552Kb) |
||
|
Text
1510176_Chapter1.PDF - Accepted Version Download (241Kb) | Preview |
|
Text
1510176_Chapter2.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1211Kb) |
||
Text
1510176_Chapter3.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (450Kb) |
||
Text
1510176_Chapter4.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (308Kb) |
||
|
Text
1510176_Conclusion.PDF - Accepted Version Download (244Kb) | Preview |
|
|
Text
1510176_Cover.PDF - Accepted Version Download (332Kb) | Preview |
|
|
Text
1510176_References.PDF - Accepted Version Download (451Kb) | Preview |
Abstract
Latihan fisik merupakan aktivitas yang dilakukan untuk memelihara kebugaran tubuh. Latihan fisik kronik dapat mengakibatkan perubahan fisiologis pada otot skelet. Salah satu bentuk adaptasi otot skelet terhadap latihan fisik adalah terjadinya proses autofagi yang bertujuan mempertahankan homeostasis otot. Autofagi dapat dinilai dengan marker autofagi, antara lain gen p62. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan pengaruh latihan fisik kronik terhadap ekspresi gen p62. Metode penelitian ini bersifat semi-kuantitatif dengan desain eksperimental menggunakan hewan coba. Penelitian secara in vivo meliputi 4 perlakuan, yaitu kelompok kontrol (tidak mendapatkan perlakuan), intensitas ringan (10m/menit), intensitas sedang (20m/menit), intensitas berat (30m/menit), 30 menit/hari, 5x seminggu, selama 8 minggu. Data yang diamati yaitu ekspresi gen p62. Analisis statistik penelitian ini menggunakan metode uji ANOVA satu arah dilanjutkan dengan Multiple Comparisson Test LSD dengan nilai α=0,05. Pada penelitian ini diperoleh ekspresi gen p62 pada kontrol (0,765), ringan (0,657), sedang (0,612), berat (0,754) dengan nilai p sebesar 0,020 yang berarti terdapat perbedaan antar kelompok perlakuan dan didapatkan perbedaan yang sangat bermakna antara kelompok kontrol dan intensitas sedang dengan nilai p sebesar 0,008. Simpulan dari penelitian ini adalah latihan fisik kronik dapat menurunkan ekspresi gen p62 pada otot gastrocnemius tikus galur Wistar.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: latihan fisik, gen p62 |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 15 Feb 2019 06:34 |
Last Modified: | 15 Feb 2019 06:34 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/25544 |
Actions (login required)
View Item |