Adiputra, Timoty Arief (1423048) (2018) Analisis dan Usulan Perancangan Lingkungan Fisik, Fasilitas Fisik, dan Tata Letak Fisik Ditinjau Berdasarkan Standar Nasional Perpustakaan dan Aspek Ergonomi (studi kasus di Perpustakaan SDN "X" Bandung). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1423048_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (183Kb) | Preview |
|
Text
1423048_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1621Kb) |
||
|
Text
1423048_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (238Kb) | Preview |
|
Text
1423048_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (931Kb) |
||
Text
1423048_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (226Kb) |
||
Text
1423048_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1898Kb) |
||
Text
1423048_Chapter5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1149Kb) |
||
Text
1423048_Chapter5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1149Kb) |
||
Text
1423048_Chapter6.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3681Kb) |
||
|
Text
1423048_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (555Kb) | Preview |
|
|
Text
1423048_Cover.pdf - Accepted Version Download (191Kb) | Preview |
|
|
Text
1423048_References.pdf - Accepted Version Download (158Kb) | Preview |
Abstract
Perpustakaan sebagai pusat sumber ilmu, dimana guru dan siswa serta masyarakat dapat mencari berbagai ilmu dan pengetahuan yang diperlukan secara lebih luas. Namun tidak semua perpustakaan sesuai dengan SNP (Standar Nasional Perpustakaan) sehingga penggunaan perpustakaan menjadi tidak maksimal. Seperti halnya perpustakaan SDN “X” yang belum sesuai dengan SNP 2011, dimana perpustakaan SDN “X” memiliki permasalahan pada lingkungan fisik diluar NAB (nilai ambang batas) yang telah ditetapkan, desain fasilitas fisik yang tidak sesuai dengan antropometri tubuh pengguna, tidak terdapat meja membaca untuk membaca dan rak sepatu untuk menyimpan sepatu, tata letak fisik ruangan yang tidak teratur dan tidak memiliki flow didalamnya, buku-buku yang terdapat pada rak buku perpustakaan tidak ditata secara teratur dan rapi, dan tidak terdapat penerapan K3 didalam perpustakaan. Tujuan penelitian ini harapkan setiap masalah dapat dianalisis sehingga diberikan usulan untuk memperbaiki setiap masalah perpustakaan. Adapun data-data yang dikumpulkan pada penelitian ini berupa data antropometri siswa SDN “X” sebanyak 102 sampel, data lingkungan fisik kerja seperti pencahayaan, kebisingan, suhu, kelembaban, dan sirkulasi udara selama 3 hari, fasilitas fisik, tata letak fisik, tata cara penyimpanan buku saat ini, dan data kecelakaan yang pernah terjadi. Data antropometri siswa yang diperoleh di uji kenormalan, keseragaman, dan uji kecukupan data. Setelah itu akan diperoleh nilai persentil yang akan digunakan sebagai dasar perancangan. Fasilitas fisik aktual akan di analisis kesesuaiannya terhadap antropometri siswa dan pengawas. Data lingkungan fisik juga dianalisis berdasarkan SNP dan aspek ergonomi. Tata letak fisik aktual dianalisis menggunakan tools diagram alir untuk mengetahui aliran aktifitas di dalam perpustakaan. Data jumlah buku dan letak buku akan dianalisis sebagai dasar perancangan rak buku dan manajemen buku. Data K3 akan dianalisis menggunakaan tools fishbone untuk mencari penyebab permasalahan kecelakaan dan potensi yang akan terjadi. Berdasarkan hasil analisis, suhu dan kelembaban di dalam ruang perpustakaan melebihi suhu ideal perpustakaan, dimana hal ini tidak sesuai dengan SNP yaitu sebesar 24,40-25,30 celsius dan kelembaban 73%-76%, pencahayaan memiliki penerangan yang sangat minim karna hanya menggunakan sinar matahari dari pintu dan jendela sehingga tidak sesuai dengan IESNA, serta kebisingan sebesar 65-85 dB dimana nilai dB tersebut melebihi NAB yang ditetapkan oleh pemerintah. Selain itu, kursi dan meja pengawas memiliki ukuran yang tidak sesuai dengan ukuran antropometri pengawas, penempatan buku pada rak buku yang tidak diatur sehingga menyulitkan siswa ketika mencari buku, tidak terdapat alur ketika ingin meminjam atau mengembalikan buku dan membaca buku, sehingga sering terjadi tabrakan antar siswa, dan sering terjadi backtrack akibat tidak terdapat alur yang jelas. Usulan yang diberikan terhadap masalah lingkungan fisik adalah memasang 7 buah lampu; mereduksi kebisingan dengan menggunakan cat peredam suara, penggunaan karpet pada perpustakaan, penggunaan kaca patri triple glass; memasang 2 exhaust fan dan penerapan ventilasi silang; penggunaan dehumidifier sebanyak 2 buah. Usulan fasilitas fisik adalah merancang meja kursi pengawas; merancang meja membaca siswa, rak buku dan rak sepatu siswa. Usulan tata letak fisik diusulkan alur peminjaman/pengembalian buku dan alur membaca buku, serta penerapan K3. Maka setelah diusulkan lingkungan fisik, perancangan fasilitas fisik, dan tata letak fisik, manajemen buku dan K3 di perpustakaan SDN “X”, kini telah berstandar SNP 2011 dan sesuai dengan aspek ergonomi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TS Manufactures |
Divisions: | Faculty of Engineering > 23 Industrial Engineering Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 02 Oct 2018 02:46 |
Last Modified: | 04 Oct 2018 04:43 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/24836 |
Actions (login required)
View Item |