Dewi, Dian Kumala (1230215) (2016) Studi Deskriptif Mengenai Subjective Well-Being pada Penderita Kanker Payudara di Komunitas "X" Kota Bandung. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1230215_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (316Kb) | Preview |
|
Text
1230215_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (501Kb) |
||
|
Text
1230215_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (412Kb) | Preview |
|
Text
1230215_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (206Kb) |
||
Text
1230215_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (310Kb) |
||
Text
1230215_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (310Kb) |
||
|
Text
1230215_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (269Kb) | Preview |
|
|
Text
1230215_Cover.pdf - Accepted Version Download (937Kb) | Preview |
|
|
Text
1230215_References.pdf - Accepted Version Download (470Kb) | Preview |
Abstract
Kanker payudara menjadi salah satu penyebab kematian di dunia, banyak penderita yang merasa hidupnya tidak berarti setelah didiagnosa kanker. Penelitian ini menggunakan Teori Subjective Well-Being (SWB) (Diener, 2006) untuk mengetahui gambaran SWB penderita kanker payudara di komunitas “X” Kota Bandung. Terdapat 32 orang yang berpartisipasi di dalam penelitian ini yang dipilih berdasarkan teknik purposive sampling. Setiap partisipan melengkapi dua kuesioner, alat ukur pertama adalah SWLS yang merupakan modifikasi dari peneliti digunakan untuk mengukur komponen kognitif, terdiri dari 21 item dan di uji tingkat validitasnya menggunakan construct validity yang menghasilkan tingkat validitas 0.308 – 0.880 serta di uji reliabilitasnya menggunakan alpha cronbach dan menghasilkan nilai reliabilitas 0.752. Alat ukur kedua adalah SPANE yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Wilma (2013), digunakan untuk mengukur komponen afektif (afek positif dan afek negatif), terdiri dari 12 item dengan tingkat validitas 0.311 – 0.81 dan reliabilitas 0.745 untuk SPANE-P dan 0.747 untuk SPANE-N. Berdasarkan pengolahan data, disimpulkan bahwa lebih banyak responden yang memiliki derajat SWB tinggi, yaitu sebesar 56.25%, sedangkan 43.75% memiliki SWB yang rendah. Hasil penelitian ini dapat digunakan oleh pihak komunitas “X” sebagai bahan evaluasi dan informasi untuk membuat kegiatan seperti penyuluhan, workshop dan sebagainya untuk anggota komunitas “X”. Untuk penelitian selanjutnya disarankan dapat meneliti lebih lanjut mengenai kontribusi atau korelasional dengan faktor demografis serta memperbanyak sample.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Faculty of Psychology > 30 Bachelor of Psychology Program |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 15 Mar 2017 08:19 |
Last Modified: | 15 Mar 2017 08:19 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/21958 |
Actions (login required)
View Item |