Analisis Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Perilaku Safety Riding pada Masyarakat Kota Bandung Tahun 2016 dengan Pendekatan Human Factor

Sianipar, Felix Sandro (1223118() (2016) Analisis Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Perilaku Safety Riding pada Masyarakat Kota Bandung Tahun 2016 dengan Pendekatan Human Factor. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1223118_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (284Kb) | Preview
[img] Text
1223118_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (2997Kb)
[img]
Preview
Text
1223118_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (321Kb) | Preview
[img] Text
1223118_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (545Kb)
[img] Text
1223118_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (513Kb)
[img] Text
1223118_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1307Kb)
[img] Text
1223118_Chapter5.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (1425Kb)
[img]
Preview
Text
1223118_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (211Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1223118_Cover.pdf - Accepted Version

Download (991Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1223118_References.pdf - Accepted Version

Download (219Kb) | Preview

Abstract

SATLANTAS POLRESTABES Bandung sebagai pihak berwajib selaku pelaksana penegakan hukum di Negara Indonesia berwenang menerbitkan SIM-C kepada pemohon SIM-C dan sebagai pihak yang melakukan pengawasan lalu lintas. Kecelakaan lalu lintas umumnya disebabkan oleh pelanggaran lalu lintas. Angka kecelakaan lalu lintas dan pelanggaran lalu lintas di Kota Bandung tergolong tinggi. Penyebab kecelakaan lalu lintas berdasarkan faktor pengemudi dikarenakan pengemudi sepeda motor belum sepenuhnya memiliki perilaku safety riding dan juga minimnya pendidikan safety riding yang menyulitkan pengemudi sepeda motor menerima pemahaman mengenai safety riding. Tujuan tugas akhir ini adalah untuk mengembangkan materi safety riding yang berguna untuk mengurangi angka pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan lalu lintas di Kota bandung. Faktor yang diteliti adalah faktor pengemudi yang dijabarkan ke dalam 6 dimensi yang meliputi : etika berlalu lintas, keterampilan mengemudi, kepatuhan terhadap hukum dalam berlalu lintas, kesadaran terhadap hukum dalam berlalu lintas, kebiasaan dalam berupaya mengurangi terjadinya pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, dan bertanggung jawab dalam berlalu lintas. Masing-masing dimensi dikembangkan menjadi variabel-variabel yang berhubungan dengan perilaku safety riding. Data-data pendukung lainnya diberikan oleh SATLANTAS POLRESTABES Bandung. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan rancangan cross sectional study yang menggunakan teknik random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 97 orang. Kuesioner disebarkan kepada 97 pengemudi sepeda motor secara acak di Kota Bandung. Pengolahan data menggunakan regresi linier berganda. Metode ini digunakan untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara variabelvariabel bebas (variabel X) dengan variabel terikat (variabel Y) yaitu perilaku safety riding. Tingkat kepercayaan yang digunakan sebesar 95% dan tingkat ketelitian sebesar 5%. Variabel-variabel bebas yang memiliki hubungan signifikan dengan perilaku safety riding dianalisis dengan pendekatan Swiss Cheese Model. Hasil dari kuesioner adalah gambaran kondisi aktual perilaku safety riding yang dimiliki oleh pengemudi sepeda motor di Kota Bandung. Hasil dari pengolahan data diperoleh 30 variabel-variabel bebas yang memiliki hubungan signifikan dengan variabel terikat perilaku safety riding, diantaranya : mampu menghindari tabrakan beruntun, tidak melawan arus lalu lintas, menggunakan helm SNI, memarkirkan kendaraan lain tanpa menghalangi kendaraan lain, menggunakan jalur di sebelah kiri, berboncengan tidak lebih dari satu orang, dan lain-lain. Usulan yang diberikan adalah mencegaha terjadinya pelanggaran-pelanggaran lalu lintas melalui pengembangan materi safety riding dengan memprioritaskan 30 variabel-variabel bebas yang memiliki hubungan signifikan dengan variabel terikat perilaku safety riding pengemudi sepeda motor di Kota Bandung. Sarana- sarana pendukung untuk pencegahan pelanggaran lalu lintas, yaitu : pemasangan ramburambu lalu lintas, marka jalan, pembatas jalan, serta tempat pendidikan dan pelatihan safety riding.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements
Divisions: Faculty of Engineering > 22 Electrical Engineering Department
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 17 Feb 2017 08:53
Last Modified: 17 Feb 2017 08:53
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/21564

Actions (login required)

View Item View Item