Oktavia, Tantri (2016) Pengaturan Ulang Zoning Ruang untuk Mengetahui Efisiensi Beban AC dan Pencahayaan pada Summarecon Office, Jakarta. Serat Rupa Journal of Design, 1 (2). pp. 301-316. ISSN 2477-586X
|
Text
21-79-1-PB.pdf - Published Version Download (2091Kb) | Preview |
Abstract
Bangunan salah satu tempat manusia beraktivitas tidak terlepas dari penggunaan energi, khususnya energi listrik. Dengan adanya fenomena global warming memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap penggunaan energi listrik di dalam bangunan. Penggunaan lampu dan air conditioning sudah menjadi kebutuhan pokok dalam sebuah bangunan untuk menciptakan kenyamanan penggunanya. Besarnya energi listrik yang dipergunakan dipengaruhi pula oleh perancangan bangunan dan interiornya. Bangunan kantor sewa bertingkat banyak adalah salah satu bangunan yang cukup banyak dibuat di kota- kota besar. Bangunan ini biasanya dibuat oleh sebuah perusahaan besar untuk dijadikan image bagi perusahaannya. Dari bangunan tersebut, sebagian besar lahannya akan disewakan ke kantor-kantor kecil lain. Dengan demikian, selain image fasilitas pelayanan dan harga sewa mempengaruhi laku atau tidaknya area kantor yang disewakan. Besarnya konsumsi energi listrik di dalam bangunan merupakan salah satu masalah besar yang menentukan harga sewa, karena berpengaruh pada operasional cost yang menjadi beban di setiap bulannya. Perencanaan ulang interior yang berkaitan dengan manajemen energi merupakan salah satu cara agar bangunan yang telah beroperasi dapat mengefisiensikan penggunaan energi. Penghawaan atau AC dan penggunaan lampu merupakan beban terbesar dalam sebuah bangunan yang dapat dilakukan efisiensi energi. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan berupa pendataan sumber panas yang berada dan masuk ke dalam bangunan beserta pergerakan sinar matahari untuk memanfaatkan pencahayaan alami. Berdasarkan data ini akan dilakukan pengendalian untuk mengurangi panas dan memaksimalkan pencahayaan alami. Metode Sun Path akan dipergunakan untuk mengetahui pergerakan sinar matahari yang masuk ke dalam bangunan sepanjang tahun dan metode OTTV (Overall Thermal Transfer Value) untuk mengetahui besarnya panas yang masuk ke dalam bangunan melalui fasade bangunan. Hasil analisis dengan menggunakan kedua metode di atas dipergunakan sebagai dasar untuk melakukan perencanaan interior berupa penzoningan ulang ruang.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | beban AC, beban pencahayaan, efisiensi energi, kantor sewa, pengaturan zoning |
Subjects: | N Fine Arts > NX Arts in general |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 23 Jun 2016 08:50 |
Last Modified: | 23 Jun 2016 08:50 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/20492 |
Actions (login required)
View Item |