Keterkaitan Aktivitas Pradaksina pada Ragam Tipologi Bangunan Stupa

Sugata, Ferlina (2016) Keterkaitan Aktivitas Pradaksina pada Ragam Tipologi Bangunan Stupa. Serat Rupa Journal of Design, 1 (2). pp. 210-234. ISSN 2477-586X

[img]
Preview
Text
15-73-1-PB.pdf - Published Version

Download (3314Kb) | Preview

Abstract

Pradaksina, sebagai salah satu aktivitas puja bakti dalam agama Buddha, adalah sikap untuk mempersiapkan batin dengan cara berjalan berkeliling searah jarum jam dari Timur ke Barat sebanyak tiga kali. Dalam pelaksanaannya, ada dua macam aktivitas pradaksina berdasarkan aliran dalam agama Buddha, yaitu menurut tradisi Theravada yang mengutamakan makna penghormatan dan tradisi Mahayana yang mengutamakan makna meditasi. Bangunan stupa sebagai salah satu sarana puja bakti dalam agama Buddha merupakan wadah untuk menampung aktivitas puja bakti, dalam konteks ini adalah pradaksina. Selain sebagai wadah untuk menampung aktivitas, stupa juga berfungsi sebagi objek penghormatan itu sendiri dalam pelaksanaan puja bakti. Pada dasarnya, stupa adalah monumen yang didirikan untuk menyimpan relik atau abu dari seorang suci setelah beliau meninggal dan dikremasi. Pada perkembangan selanjutnya, stupa sebagai arsitektur religius agama Buddha awal, menjadi pengganti image Buddha Parinibbana yang kemudian merebak ke seluruh dunia dengan bentuk arsitektur awal sebagai komposisi dari jubah, mangkuk, dan tongkat Sang Buddha. Keterkaitan antara kedua hal tersebut di atas, antara pradaksina sebagai aktivitas yang ditampung pada fungsi bangunan stupa, ternyata saling mempengaruhi terhadap perwujudan aktivitas pada wadahnya di antaranya dalam hal menentukan dimensi ruang yang terbentuk, mempertegas kualitas ruang yang terbentuk, menjadikan bentuk dan massa arsitektural sebagai orientasi dari ruang yang terbentuk, serta menjadikan stupa sebagai wadah arsitektur, bukan massa skulptural. Namun adanya keterkaitan tersebut hanya berupa dampak secara spasial dan bukanlah merupakan perubahan secara hakiki akan makna spiritual yang terkandung pada pradaksina dan bangunan stupa sebagai ekspresi religius. Jadi tidak ada pergeseran makna yang terjadi pada keduanya.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: keterkaitan, pradaksina, tipologi bangunan stupa
Subjects: N Fine Arts > NX Arts in general
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 23 Jun 2016 06:11
Last Modified: 23 Jun 2016 06:11
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/20486

Actions (login required)

View Item View Item