Lasse, Lucia Trinovena (1290031) (2015) Perbedaan Rasio Bolton Keseluruhan dan Anterior Antara Suku Tionghoa dan Suku Papua. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1290031_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (118Kb) | Preview |
|
Text
1290031_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1192Kb) |
||
|
Text
1290031_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (101Kb) | Preview |
|
Text
1290031_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (334Kb) |
||
Text
1290031_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (204Kb) |
||
Text
1290031_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (136Kb) |
||
|
Text
1290031_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (113Kb) | Preview |
|
Text
1290031_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3238Kb) |
||
|
Text
1290031_References.pdf - Accepted Version Download (209Kb) | Preview |
Abstract
Analisis Bolton digunakan untuk mengukur diskrepansi ukuran gigi sebelum memulai perawatan ortodontik dengan tujuan untuk mencapai hasil perawatan yang stabil. Analisis Bolton terdiri atas rasio keseluruhan dan anterior. Rasio keseluruhan dan anterior berbeda pada suku yang berbeda. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui rasio Bolton keseluruhan dan anterior pada suku Tionghoa, (2) untuk mengetahui rasio Bolton keseluruhan dan anterior pada suku Papua, (3) untuk mengetahui perbedaan rasio Bolton keseluruhan dan anterior antara suku Tionghoa dan suku Papua. Penelitian melibatkan 36 subjek yang terdiri atas 18 mahasiswa suku Tionghoa dan 18 mahasiswa suku Papua, berumur 18−25 tahun, gigi erupsi sempurna dan lengkap dari molar pertama kanan sampai molar pertama kiri. Mahasiswa yang pernah atau sedang mendapatkan perawatan ortodontik merupakan kriteria eksklusi. Mesiodistal molar pertama kanan sampai gigi molar pertama kiri diukur menggunakan jangka sorong digital, kemudian dilakukan perhitungan rasio keseluruhan dan anterior. Uji t tidak berpasangan untuk mengetahui perbedaan rasio keseluruhan dan anterior antara suku Tionghoa dan Papua. Hasil penelitian yaitu: (1) rasio keseluruhan pada suku Tionghoa adalah 90,31±2,48 dan rasio anterior pada suku suku Tionghoa adalah 76,95±2,42, (2) rasio keseluruhan pada suku Papua adalah 92,43±1,47 dan rasio anterior pada suku Papua adalah 79,01±2,25, (3) Hasil uji t tidak berpasangan adalah terdapat perbedaan bermakna (p<0,05) antara rasio keseluruhan dan rasio anterior antara suku Tionghoa dan suku Papua, dimana rasio suku keseluruhan dan rasio anterior suku Tionghoa lebih besar dibandingkan suku Papua. Kesimpulan penelitian yaitu terdapat perbedaan rasio keseluruhan dan rasio anterior antara suku Tionghoa dan suku Papua.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | analisis Bolton, rasio keseluruhan, rasio anterior, suku Tionghoa, suku Papua |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 25 Apr 2016 08:43 |
Last Modified: | 25 Apr 2016 08:43 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/20347 |
Actions (login required)
View Item |