Rizky, Januar (1210202) (2015) Gambaran Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Rumah Sakit Santo Yusup Bandung Periode 1 januari - 31 Desember 2014. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1210202_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (88Kb) | Preview |
|
Text
1210202_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (755Kb) |
||
|
Text
1210202_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (107Kb) | Preview |
|
Text
1210202_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (217Kb) |
||
Text
1210202_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (89Kb) |
||
Text
1210202_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (177Kb) |
||
|
Text
1210202_Cover.pdf Download (248Kb) | Preview |
|
|
Text
1210202_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (57Kb) | Preview |
|
|
Text
1210202_References.pdf - Accepted Version Download (71Kb) | Preview |
Abstract
Latar Belakang. Diabetes melitus (DM) merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya. Indonesia menempati urutan ke-4 jumlah penderita terbanyak. DM sering disebut sebagai silent killer. Maksud Penelitian. Untuk mengetahui gambaran penderita DM tipe 2 di Rumah Sakit Santo Yusup Bandung periode 2014. Metode Penelitian. Penelitian analitik menggunakan 502 kasus data rekam medik di Rumah Sakit Santo Yusup Bandung periode 2014 dan disusun dalam bentuk tabel. Hasil Penelitian. Usia tersering 51-60 tahun (32,67%). Banyak terjadi pada perempuan (55,38%). Banyak terjadi pada ibu rumah tangga (43,82%). Keluhan utama lemas (18,5%). Ditemukan hipertensi stage 2 berdasarkan JNC VII (32,1%), glukosa sewaktu > 200 mg/dL (38,6%) glukosa puasa > 126 mg/dL (42,6%), glukosa 2 jam post prandial > 180 mg/dL (37,1%), HbA1c > 8% (11,4%). Kolesterol total < 200 mg/dL (20,7%), High-Density Lipoprotein (HDL) < 45 mg/dL (24,3%), LowDensity Lipoprotein (LDL) > 130 mg/dL (12,0%), trigliserida < 150 mg/dL (18,7%). Komplikasi golongan kronis makroangiopati (10,8%). Terapi tunggal biguanid (14,3%), kombinasi sulfonil urea dan biguanid (18,9%). Simpulan. Gambaran penderita DM tipe 2 di Rumah Sakit Santo Yusup Bandung periode 2014 terbanyak terjadi pada usia 51-60 tahun, perempuan, ibu rumah tangga, keluhan utama lemas, mempunyai tekanan darah hipertensi stage 2, glukosa sewaktu > 200 mg/dL, glukosa puasa > 126 mg/dL, glukosa 2 jpp > 180 mg/dL, kolesterol total total < 200 mg/dL, kolesterol HDL < 45 mg/dL, kolesterol LDL > 130mg/dL, kolesterol trigliserida < 150 mg/dL, HbA1c > 8%, komplikasi terbanyak golongan makroangiopati. Golongan penatalaksanaan kasus biguanid terapi tunggal, dan kombinasi sulfonilurea dan biguanid.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Diabetes Melitus tipe 2, Rumah Sakit Santo Yusup |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 18 Apr 2016 03:41 |
Last Modified: | 16 Nov 2017 00:55 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/20109 |
Actions (login required)
View Item |