Sutantyo, Krisnha Murti (1210145) (2015) Perbandingan Efek Ekstrak Ethanol Flaxseed (Linum usitatissinum) dan Simvastatin terhadap Kadar Kolesterol LDL (Low Density Lipoprotein) pada Tikus Wistar Jantan (Rattus norvegicus) yang Diinduksi Pakan Tinggi Lemak. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1210145_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version Download (3715Kb) | Preview |
|
Text
1210145_Appendices.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1832Kb) |
||
|
Text
1210145_Chapter1.PDF - Accepted Version Download (1859Kb) | Preview |
|
Text
1210145_Chapter2.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (2198Kb) |
||
Text
1210145_Chapter3.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1868Kb) |
||
Text
1210145_Chapter4.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1896Kb) |
||
|
Text
1210145_Conclusion.PDF - Accepted Version Download (1851Kb) | Preview |
|
|
Text
1210145_References.PDF - Accepted Version Download (1857Kb) | Preview |
|
|
Other
1210145_Cover.PDF Download (3608Kb) | Preview |
Abstract
Perubahan pola makan dan gaya hidup pada saat ini mengakibatkan insidensi dislipidemia meningkat. Terapi farmakologis lini pertama untuk mengobati kelainan metabolisme lipid adalah Simvastatin namun memiliki efek samping, sehingga perlu dicari bahan alternatif yang lebih alami, misalnya omega-3. Sumber omega-3 yang diketahui oleh masyarakat luas adalah minyak ikan. Ikan sebagai bahan pokok pembuatan minyak ikan banyak yang telah terkontaminasi oleh logam berat (metil merkuri). Flaxseed merupakan sumber omega-3 nabati dapat digunakan sebagai alternatif pengganti omega-3 hewani. Tujuan penelitian adalah membandingkan efek penurunan kadar LDL flaxeed dengan simvastatin pada tikus yang diberi pakan tinggi lemak. Desain penelitian laboratorium eksperimental sungguhan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Sebanyak 33 ekor tikus Rattus norvegicus jantan terbagi dalam 3 kelompok perlakuan (n=33, r=11) berturut-turut kelompok tersebut yaitu kelompok 1 (ekstrak flaxseed + pakan tinggi lemak), kelompok 2 (Simvastatin + pakan tinggi lemak), dan kelompok 3 (hanya pakan tinggi lemak). Data yang diukur adalah kadar LDL setelah diberi 3 perlakuan yang berbeda selama 2 minggu. Pengukuran kadar kolesterol LDL secara automatik, menggunakan metode enzimatis CHOP-PAP yang diukur secara spektrofotometer dengan alat Cobas C311. Analisis data dengan ANAVA yang dilanjutkan dengan uji Post Hoc LSD. Kemaknaan berdasarkan nilai p<0,05, menggunakan program SPSS. Hasil penelitian kadar LDL antara kelompok 1 dan 2 menunjukkan perbedaan yang sangat signifikan (p<0,01). Simpulan penelitian adalah kadar LDL setelah pemberian flaxseed tidak sama dengan setelah pemberian simvastatin pada tikus yang diinduksi pakan tinggi lemak.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Flaxseed, Simvastatin, LDL |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 14 Apr 2016 07:54 |
Last Modified: | 14 Nov 2017 06:03 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/20066 |
Actions (login required)
View Item |