Catherina, ( 0510125 ) (2011) Durasi Daya Repelen Berbagai Kadar Minyak Sereh (Cymbopogon nardus L.) dan Deet Terhadap Culex sp. Pada Manusia. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0510125_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version Download (159Kb) | Preview |
|
|
Text
0510125_Appendices.PDF - Accepted Version Download (415Kb) | Preview |
|
|
Text
0510125_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (87Kb) | Preview |
|
Text
0510125_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (375Kb) |
||
Text
0510125_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (54Kb) |
||
Text
0510125_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (105Kb) |
||
|
Text
0510125_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (6Kb) | Preview |
|
|
Other
0510125_Cover.PDF Download (48Kb) | Preview |
|
|
Text
0510125_References.pdf - Accepted Version Download (167Kb) | Preview |
Abstract
Culex sp. merupakan vektor penyakit filariasis yang cucukannya dapat dicegah dengan menggunakan repelen, salah satunya DEET. Penggunaan DEET menimbulkan kendala, yaitu efek samping yang membahayakan kesehatan sehingga diperlukan alternatif repelen yang terbuat dari bahan alami, seperti minyak sereh. Tujuan penelitian adalah untuk mengukur daya repelen minyak sereh kadar 25%, 50% dan 100% serta membandingkan potensinya dengan DEET 15%. Desain penelitian prospektif eksperimental laboratorik dengan Rancangan Acak Lengkap yang bersifat komparatif. Daya repelen minyak sereh diuji dengan metode Fradin dan Day dengan subjek penelitian wanita dewasa (n=5) menggunakan hewan coba Culex sp. Data yang diukur adalah durasi yang dibutuhkan sejak lengan pertama kali masuk ke dalam kandang sampai ada nyamuk yang hinggap ke lengan subjek dalam menit. Analisis data menggunakan ANAVA satu arah, yang dilanjutkan dengan Uji Tukey HSD dengan α = 0,05 menggunakan perangkat lunak komputer, kebermaknaan ditentukan berdasarkan nilai p < 0,05. Hasil penelitian rerata durasi daya repelen minyak sereh 25% (50,01’), 50% (82,06’) dan 100% (133,19’) berbeda sangat bermakna dibandingkan dengan kontrol negatif (1,96’) yang potensinya lebih lemah dibandingkan DEET 15% (p < 0,01). Simpulan penelitian adalah makin tinggi kadar minyak sereh yang digunakan, maka potensinya makin meningkat, tetapi potensinya lebih lemah dari pada DEET.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Culex sp., DEET, Minyak Sereh |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 08 Oct 2012 09:18 |
Last Modified: | 06 Oct 2017 02:30 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/1958 |
Actions (login required)
View Item |