Pengaruh Cendawan Ulat Cina (Cordyceps sinensis (Berk.)Sacc.) Terhadap Kadar Interleukin 6 (IL-6) Pada Mencit Jantan Galur Swiss Webster Yang Diinduksi Karbon Tetraklorida (CCl4)

Gunawan, Ellen ( 0510041 ) (2009) Pengaruh Cendawan Ulat Cina (Cordyceps sinensis (Berk.)Sacc.) Terhadap Kadar Interleukin 6 (IL-6) Pada Mencit Jantan Galur Swiss Webster Yang Diinduksi Karbon Tetraklorida (CCl4). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img] Text
0510041_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (36Kb)
[img] Text
0510041_Appendices.pdf - Accepted Version

Download (1359Kb)
[img] Text
0510041_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (29Kb)
[img] Text
0510041_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (652Kb)
[img] Text
0510041_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (22Kb)
[img] Text
0510041_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (99Kb)
[img]
Preview
Text
0510041_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (10Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0510041_Cover.pdf

Download (45Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
0510041_References.pdf - Accepted Version

Download (17Kb) | Preview

Abstract

Prevalensi kasus hepatotoksisitas di Indonesia masih tinggi. Oleh karena itu, berbagai penelitian masih terus dilakukan guna mencari obat alternatif sebagai pengobatan, salah satunya dengan cendawan ulat cina (Cordyceps sinensis (Berk.) Sacc.). Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai pengaruh Cordyceps sinensis (Berk.) Sacc. sebagai antifibrotik dengan menurunkan kadar interleukin 6 (IL-6) pada mencit yang diinduksi CCl4. Hewan coba penelitian ini adalah 24 ekor mencit jantan galur Swiss Webster yang dibagi menjadi 4 kelompok perlakuan : kelompok I (kontrol negatif) : parafin cair 0,1ml subkutan, CMC 1% 0,4ml per oral , kelompok II (CCl4) : CCl4 10% 0,1ml subkutan, CMC 1% peroral, kelompok III (Cordyceps sinensis) : parafin cair 0,1ml subkutan, Cordyceps sinensis 0,4ml (917,92 mg/kg BB)per oral, kelompok IV (CCl4+Cordyceps sinensis) : CCl4 10% 0,1ml subkutan, Cordyceps sinensis 0,4ml (917,92 mg/kg BB) per oral. Pengukuran kadar IL-6 dilakukan dengan metode ELISA, data yang diperoleh dianalisis dengan One Way ANOVA dan uji lanjut Post Hoc Tukey-HSD. Hasil yang diperoleh ternyata setelah pemberian Cordyceps sinensis selama 7 hari, kadar IL-6 serum mencit yang diinduksi CCl4 menurun secara signifikan bila dibandingkan dengan kelompok II yang hanya mendapat perlakuan CCl4 . Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah bahwa Cordyceps sinensis mempunyai efek antifibrotik dengan menurunkan kadar IL-6 serum pada mencit yang diinduksi CCl4.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Cordyceps sinensis (Berk.)Sacc.), IL-6, CCl4
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 26 Sep 2012 09:28
Last Modified: 06 Oct 2017 00:59
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/1892

Actions (login required)

View Item View Item