Tjahjono, Isabella Kurnia (1210060) (2015) Efek Ekstrak Etanol Buah Alpukat (Persea americana Mill.) terhadap Penurunan Kadar Kolesterol LDL Tikus Wistar. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1210060_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version Download (3628Kb) | Preview |
|
Text
1210060_Appendices.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1788Kb) |
||
|
Text
1210060_Chapter1.PDF - Accepted Version Download (1816Kb) | Preview |
|
Text
1210060_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (617Kb) |
||
Text
1210060_Chapter3.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1828Kb) |
||
Text
1210060_Chapter4.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1819Kb) |
||
|
Other
1210060_Cover.PDF Download (3577Kb) | Preview |
|
|
Text
1210060_Conclusion.PDF - Accepted Version Download (1807Kb) | Preview |
|
|
Text
1210060_References.PDF - Accepted Version Download (1812Kb) | Preview |
Abstract
Dislipidemia adalah kelainan metabolisme lipid ditandai dengan peningkatan kadar kolesterol total, kolesterol LDL, dan trigliserida serta penurunan kadar kolesterol HDL. Simvastatin adalah obat pilihan untuk terapi dislipidemia, tetapi berisiko menimbulkan efek samping pada hati dan rhabdomyolysis. Masyarakat banyak memilih terapi alternatif sebagai upaya menurunkan kadar kolesterol. Tujuan penelitian untuk menilai efek ekstrak etanol buah alpukat (EEBA) dalam menurunkan kadar kolesterol LDL tikus wistar dan membandingkan potensi ekstrak etanol buah alpukat dengan simvastatin. Penelitian bersifat ekperimental laboratorik menggunakan 30 ekor tikus Wistar jantan yang dikelompokkan menjadi 5 kelompok (n=6), diinduksi diet tinggi lemak (DTL). Kelompok EEBA I, EEBA II, dan EEBA III selanjutnya diberi ekstrak etanol buah alpukat setiap hari dengan dosis 441mg/kgBB, 882mg/kgBB, dan 1764mg/kgBB, kelompok KN (CMC 1%), dan kelompok KP (simvastatin 0,9mg/kgBB) selama 14 hari dengan DTL tetap diberikan. Data kadar kolesterol LDL sebelum dan sesudah induksi DTL dianalisis dengan uji tberpasangan, persentase penurunan kadar kolesterol LDL setelah perlakuan dengan ANAVA satu arah, dan dilanjutkan dengan uji Tukey HSD (α=0,05). Hasil penelitian presentase penurunan kadar kolesterol LDL didapatkan kelompok EEBA I (12,00±2,608), EEBA II (15,50±1,527) dan EEBA III (18,00±2,608) menunjukkan perbedaan yang sangat bermakna (p<0,01) bila dibandingkan dengan kelompok KN (4,17±2,136). Kelompok EEBA I, EEBA II, dan EEBA III menunjukkan perbedaan sangat bermakna dibandingkan dengan kelompok KP (p<0,01). Simpulan dari penelitian ini adalah ekstrak etanol buah alpukat dapat menurunkan kadar kolesterol LDL tikus Wistar tetapi mempunyai potensi lebih lemah dibandingkan simvastatin.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | alpukat, kolesterol LDL, simvastatin |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 18 Jan 2016 06:39 |
Last Modified: | 14 Nov 2017 05:05 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/18188 |
Actions (login required)
View Item |