Sandjaja, Analia ( 0410016 ) (2007) Pengaruh Ekstrak Etanol Biji Pala (Myristicae Semen) Terhadap Jumlah dan Viabilitas Spermatozoa Pada Mencit Galur Swiss Webster. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
Text
0410016_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (50Kb) |
||
Text
0410016_Appendices.pdf - Accepted Version Download (3015Kb) |
||
Text
0410016_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (48Kb) |
||
Text
0410016_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (535Kb) |
||
Text
0410016_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (49Kb) |
||
Text
0410016_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (74Kb) |
||
Text
0410016_Chapter5.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (13Kb) |
||
|
Text
0410016_Cover.pdf Download (103Kb) | Preview |
|
|
Text
0410016_Reference.pdf - Accepted Version Download (45Kb) | Preview |
Abstract
Pilihan kontrasepsi yang terbatas menyebabkan kurangnya partisipasi laki-laki dalam program Keluarga Berencana. Tumbuhan obat merupakan pilihan dalam pengembangan kontrasepsi yang efektif dan aman. Pala merupakan tumbuhan obat untuk kontrasepsi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol biji pala (Myristicae semen) terhadap jumlah dan viabilitas spermatozoa. Penelitian menggunakan metode prospektif eksperimental laboratorium sungguhan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang komparatif. Hewan coba yaitu 24 ekor mencit jantan yang dibagi dalam 4 kelompok perlakuan (n=6) kemudian diberi Ekstrak Etanol Biji Pala (EEBP) dosis 125 mg/kgBB, 250 mg/kgBB, 500 mg/kgBB, dan kontrol (Na CMC 1%). Setelah 15 hari mencit dikorbankan dan dibuat suspensi spermatozoa dari kauda epididimisnya. Data yang diamati adalah jumlah spermatozoa (ekor/mm3) dan viabilitas spermatozoa (%). Analisis data secara statistik menggunakan uji ANAVA Satu Arah dilanjutkan dengan uji beda rata-rata metode Tukey HSD dengan α = 0.05. Hasil penelitian membuktikan jumlah spermatozoa pada dosis 125mg/kgBB berbeda signifikan dengan kelompok kontrol (p=0.046), dosis 250 mg/kgBB dan 500 mg/kgBB berbeda sangat signifikan dengan kelompok kontrol (p=0.003) dan (p=0.000) Viabilitas spermatozoa pada dosis 125 mg/kgBB, 250 mg/kgBB, dan 500 mg/kgBB berbeda sangat signifikan dengan kelompok kontrol(p=0.004), (p=0.000), dan (p=0.000). Kesimpulan penelitian adalah ekstrak etanol biji pala menurunkan jumlah dan viabilitas spermatozoa.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pala, Jumlah Spermatozoa, Viabilitas Spermatozoa |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 23 Aug 2012 09:47 |
Last Modified: | 02 Oct 2017 05:26 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/1710 |
Actions (login required)
View Item |