Perbandingan Efektivitas Mengunyah Permen Karet Antara Yang bertekstur Relatif Keras (Chewing Gum) dan Yang Bertekstur Relatif Lunak (Bubble Gum) Terhadap Penurunan Populasi Bakteri Dalam Rongga Mulut

Surjadi, Elisa ( 0310011 ) (2007) Perbandingan Efektivitas Mengunyah Permen Karet Antara Yang bertekstur Relatif Keras (Chewing Gum) dan Yang Bertekstur Relatif Lunak (Bubble Gum) Terhadap Penurunan Populasi Bakteri Dalam Rongga Mulut. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

	Text 0310011_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (62Kb)
	Text 0310011_Appendices.pdf - Accepted Version Download (147Kb)
	Text 0310011_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (38Kb)
	Text 0310011_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (350Kb)
	Text 0310011_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (352Kb)
	Text 0310011_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1838Kb)
	Text 0310011_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (24Kb)
Preview	Text 0310011_Cover.pdf Download (26Kb) | Preview
Preview	Text 0310011_References.pdf - Accepted Version Download (29Kb) | Preview

Abstract

Mulut merupakan suatu tempat yang amat ideal bagi perkembangan bakteri. Salah satu cara menjaga kebersihan mulut dengan mengunyah permen karet yang dapat melindungi gigi dari kerusakan. Pada proses pengunyahan, semua kelenjar saliva terangsang untuk aktif berproduksi. Mengunyah permen karet disarankan untuk mengendalikan populasi bakteri dalam rongga mulut hingga batas tertentu. Sekarang begitu banyak macam permen karet yang beredar di pasaran, termasuk yang bertekstur relatif keras (chewing gum) dan yang bertekstur relatif lunak (bubble gum). Tujuan penelitian ini adalah menentukan signifikansi perbedaan pengaruh mengunyah antara chewing gum dan bubble gum terhadap penurunan populasi bakteri dalam rongga mulut. Penelitian ini dilakukan pada 15 wanita berumur 20-23 tahun dengan membandingkan colony forming units (cfu) sebelum mengunyah, sesudah mengunyah 5 menit, 10 menit, dan 20 menit chewing gum dan bubble gum. Analisis data menggunakan Analisis Varian (ANAVA) dan dilanjutkan dengan Tukey HSD dengan α= 0,05 menggunakan program SPSS for windows versi 13.0. Hasil ANAVA menunjukkan adanya perbedaan efektivitas yang signifikan antara setelah mengunyah chewing gum dan bubble gum terhadap penurunan populasi bakteri dalam rongga mulut, tetapi setelah dilanjutkan dengan uji Tukey HSD, tidak terdapat perbedaan efektivitas yang signifikan antara setelah mengunyah 5,10, dan 20 menit chewing gum dan bubble gum terhadap penurunan populasi bakteri dalam rongga mulut. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak terdapat perbedaan efektifitas yang signifikan (α=0,05) antara setelah mengunyah chewing gum dan bubble gum terhadap penurunan populasi bakteri dalam rongga mulut.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Chewing Gum, Bubble Gum, Bakteri Dalam Rongga Mulut
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User:	Perpustakaan Maranatha
Date Deposited:	23 Jul 2012 09:11
Last Modified:	22 Sep 2017 02:09
URI:	http://repository.maranatha.edu/id/eprint/1563

Actions (login required)

View Item