Susilo, Mikael Yovianus ( 0010173 ) (2004) Korelasi Antara Tinggi Badan Ibu Dengan Berat Badan Bayi Lahir Aterm. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
0010173_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (221Kb) | Preview |
|
Text
0010173_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (155Kb) |
||
|
Text
0010173_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (148Kb) | Preview |
|
Text
0010173_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (750Kb) |
||
Text
0010173_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (145Kb) |
||
Text
0010173_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (153Kb) |
||
|
Text
0010173_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (101Kb) | Preview |
|
|
Text
0010173_Cover.pdf Download (143Kb) | Preview |
|
|
Text
0010173_References.pdf - Accepted Version Download (179Kb) | Preview |
Abstract
SeIama pertumbuhan janin di daIam rahim, luas rongga pemt ibu dapat berpengamh terhadap pertumbuhan janin. Tinggi bad an ibu dapat berperan daIam menentukan berat badan bayi ketika lahir. Ibu yang pendek mempunyai ukuran rongga perut yang relatif keeil, keadaan ini diperkirakan akan mempengaruhi berat badan bayi yang akan lahir. Tujuan penelitian ini yaitu untuk meneari korelasi sebab akibat dari tinggi badan ibu dengan berat badan bayi yang lahir aterm. Penelitian ini merupakan studi observasi yang bersifat non-eksperimental dengan menggunakan metode cross sectional pola analitik. Pengambilan data berdasarkan jumlah kedatangan pasien pada saat penelitian (whole sample). Ibu yang melahirkan diukur tinggi badannya dan berat badan bayi ditimbang segera setelah lahir. Data yang terkumpul diolah seeara statistik dengan menggunakan program komputer SPSS 11.0 untuk memperoleh nilai statistik deskriptif, korelasi Pearson dan nilai regresi. Pada penelitian ini data tinggi badan ibu berkisar antara 139,5 - 160 em dengan mean 153,03 dan SD 4,99. Berat badan bayi berkisar antara 2500 - 3800 g dengan mean 3044,54 dan SO 310,57. Pada uji korelasi dari Pearson pada level 0,01 dan regresi seeara statistik, dengan menggunakan program SPSS 11.0, diperoleh hasil data yang kurang signifikan dengan nilai korelasi 0,116 dan korelasi yang kurang dengan nilai regresi 0,214. Dari hasil pengolahan data pada penelitian ini, korelasi antara tinggi badan ibu dan berat badan bayi memiliki data yang kurang signifikan dan memiliki korelasi yang kurang. Saran untuk penelitian ini adalah dibutuhkan penelitian lebih lanjut dengan data tinggi badan ibu hamil yang lebih variatif lagi sehingga dapat diperoleh korelasi yang lebih signifikan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 17 Sep 2015 10:14 |
Last Modified: | 08 Aug 2017 04:08 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/15209 |
Actions (login required)
View Item |