Efek Sarapan Dalam Meningkatkan Ketelitian dan Kewaspadaan

Prasetyawati, Faradilla Savitri ( 1010055 ) (2013) Efek Sarapan Dalam Meningkatkan Ketelitian dan Kewaspadaan. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.

[img]
Preview
Text
1010055_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version

Download (251Kb) | Preview
[img] Text
1010055_Appendices.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (173Kb)
[img]
Preview
Text
1010055_Chapter1.pdf - Accepted Version

Download (92Kb) | Preview
[img] Text
1010055_Chapter2.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (284Kb)
[img] Text
1010055_Chapter3.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (112Kb)
[img] Text
1010055_Chapter4.pdf - Accepted Version
Restricted to Registered users only

Download (81Kb)
[img]
Preview
Text
1010055_Cover.pdf

Download (129Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1010055_Conclusion.pdf - Accepted Version

Download (43Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1010055_CV.pdf - Accepted Version

Download (55Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1010055_Journal.pdf - Accepted Version

Download (132Kb) | Preview
[img]
Preview
Text
1010055_References.pdf - Accepted Version

Download (80Kb) | Preview

Abstract

Latar belakang Di kota6kota besar saat ini, ketika kemacetan semakin panjang sehingga orang harus berangkat lebih pagi ke tempat bekerja dan sekolah, sarapan menjadi hal yang paling sering dikorbankan. Sarapan merupakan kebutuhan penting untuk memulai aktivitas, dengan sarapan seseorang akan mendapatkan nutrisi dalam sehari. Energi yang didapatkan dari sarapan akan dimetabolisme untuk kebutuhan otak. Sel otak dalam keadaan normal membutuhkan glukosa sebanyak 65% dari glukosa darah untuk dimetabolisme dan mempertahankan awareness dan alertness. Tujuan penelitian Untuk mengetahui efek sarapan dalam meningkatkan ketelitian dan kewaspadaan. Metode penelitian Eksperimental kuasi. Penelitian ini dilakukan pada 30 orang mahasiswa, pria maupun wanita, yang berusia 18623 tahun. Ketelitian adalah skor yang didapat dari penjumlahan yang dapat dikerjakan pada Addition test dalam waktu 1 menit sebanyak 5 kali. Kewaspadaan adalah skor yang diperoleh dalam menyelesaikan Johnson Pascal test. Analisis data dengan menggunakan uji t berpasangan dengan α=0,05. Hasil penelitian Didapatkan rerata skor ketelitian dengan Addition Test sesudah sarapan yaitu sebesar 60,207, lebih tinggi dibandingkan sebelum sarapan yaitu sebesar 47,207 (p<0,01). Didapatkan rerata skor kewaspadaan dengan Johnson Pascal Test sesudah sarapan yaitu sebesar 99,13, lebih rendah dibandingkan sebelum sarapan yaitu sebesar 126.63 (p<0,01). Kesimpulan Sarapan meningkatkan ketelitian dan kewaspadaan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci: sarapan, ketelitian dan kewaspadaan
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Faculty of Medicine > 10 School of Medicine
Depositing User: Perpustakaan Maranatha
Date Deposited: 05 May 2015 09:56
Last Modified: 24 Oct 2017 05:26
URI: http://repository.maranatha.edu/id/eprint/12163

Actions (login required)

View Item View Item