Putri S., Nomi Irene (1310240) (2017) Identifikasi Keberadaan Staphylococcus aureus Dalam Bedak Tabur Mer B dan M. Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
Text
1310240_Abstract_TOC.PDF - Accepted Version Download (0b) |
|
Text
1310240_Appendices.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (0b) |
|
Text
1310240_Chapter1.PDF - Accepted Version Download (0b) |
|
Text
1310240_Chapter2.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (0b) |
|
Text
1310240_Chapter3.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (0b) |
|
Text
1310240_Chapter4.PDF - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (0b) |
|
Text
1310240_Conclusion.PDF - Accepted Version Download (0b) |
|
Text
1310240_Cover.PDF - Accepted Version Download (0b) |
|
Text
1310240_References.PDF - Accepted Version Download (0b) |
Abstract
Mikroba mengakibatkan perubahan fisik dan kimia kosmetik, hingga berpotensi merusak kulit konsumen. Kosmetik sebelum dipasarkan harus lulus uji kontrol kualitas. Dashen et al pada tahun 2011 mendapati 50% dari 60 sampel bedak tabur di Nigeria terkontaminasi Staphylococcus aureus. Staphylococcus aureus merupakan salah satu spesies Staphylococcus yang dapat menyebabkan bisul, impetigo, konjungtivitis, dan manifestasi infeksi berupa pus.Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi keberadaan Staphylococcus aureus pada bedak tabur merk B dan M. Penelitian deskriptif-observational laboratorium terhadap bedak tabur merk B dan M, masing-masing 3 sampel, dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Kristen Maranatha pada bulan April-Juli 2017. Sampel dipilih secara simple random sampling. Identifikasi Staphylococcus aureus dilakukan dengan pemeriksaan mikroskopis dengan pewarnaan Gram, uji katalase, mannitol salt agar, kultur agar darah, dan hitung koloni bila ditemukan pertumbuhan mikroba pada media kultur. Hasil penelitian pada bedak tabur merk B dan M tidak ditemukan bakteri kokus gram (+) pada sediaan mikroskopis pewarnaan Gram, uji katalase negatif, dan tidak ditemukan pertumbuhan koloni pada lempeng agar darah maupun mannitol salt agar. Produk bedak tabur merk B dan M tidak terkontaminasi Staphylococcus aureus.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Staphylococcus aureus, kontaminasi, bedak tabur. |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Faculty of Medicine > 10 School of Medicine |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 30 Aug 2017 07:58 |
Last Modified: | 30 Aug 2017 07:58 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/22913 |
Actions (login required)
View Item |