Claurensia, Agnes (1051178) (2014) Perbandingan Metode Tradisional dan Activity Based Costing dalam Perhitungan Cost of Goods Sold terhadap Peningkatan Profitabilitas Perusahaan (Studi Kasus pada CV Megah Jaya Abadi). Undergraduate thesis, Universitas Kristen Maranatha.
|
Text
1051178_Abstract_TOC.pdf - Accepted Version Download (48Kb) | Preview |
|
Text
1051178_Appendices.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (35Kb) |
||
|
Text
1051178_Chapter1.pdf - Accepted Version Download (37Kb) | Preview |
|
Text
1051178_Chapter2.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (164Kb) |
||
Text
1051178_Chapter3.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (56Kb) |
||
Text
1051178_Chapter4.pdf - Accepted Version Restricted to Registered users only Download (171Kb) |
||
|
Text
1051178_Conclusion.pdf - Accepted Version Download (35Kb) | Preview |
|
Text
1051178_Cover.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (423Kb) |
||
|
Text
1051178_References.pdf - Accepted Version Download (40Kb) | Preview |
Abstract
Perusahaan membutuhkan perhitungan kos barang terjual secara akurat agar dapat memproduksi produk yang berkualitas tinggi dengan kos yang dapat bersaing di pasar. Oleh karena itu, proses penentuan kos sangat penting dalam setiap perusahaan. Activity based costing merupakan sistem perhitungan kos barang terjual yang didasarkan pada aktivitas-aktivitas dalam perusahaan sehingga dapat menghasilkan kos barang terjual yang lebih akurat. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan bahwa dengan menggunakan metode activity based costing dapat memberikan perhitungan kos barang terjual yang lebih akurat daripada perhitungan metode tradisional dan dapat memberikan profitabilitas perusahaan yang lebih tinggi. Dalam penelitian ini, penulis mengumpulkan data secara langsung dengan melakukan observasi dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa produk rompi dan jaket memberikan hasil perhitungan yang lebih kecil daripada kos barang terjual yang dihitung menggunakan metode tradisional, yaitu dengan selisih harga masing-masing sebesar Rp 225.96 dan Rp 170.99. Sedangkan pada produk kemeja dan celana hasil perhitungan activity based costing lebih besar daripada kos barang terjual yang dihitung menggunakan metode tradisional, yaitu dengan selisih masing-masing sebesar Rp 428,51 dan Rp 65,73. Hal ini mempengaruhi profitabilitas pada produk kemeja dan celana yang mengalami peningkatan dibandingkan dengan perhitungan profitabilitas yang dihitung pada metode tradisional, yaitu selisih masing-masing produk sebesar 0,60% dan 0,08%. Sedangkan pada produk rompi dan jaket profitabilitas mengalami penurunan yaitu masing-masing sebesar 0,3% dan 0.19%. Hal ini disebabkan banyaknya penggunaan cost driver dalam perhitungan dasar pembebanan biaya overhead pabrik yang disesuaikan dengan banyaknya aktivitas selama proses produksi pada perusahaan. Jadi, dengan menggunakan metode activity based costing, perhitungan kos barang terjual akan lebih tepat dan dapat memberikan profitabilitas yang sebenarnya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kos barang terjual, activity based costing, profitabilitas |
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
Divisions: | Faculty of Economics > 51 Accounting Department |
Depositing User: | Perpustakaan Maranatha |
Date Deposited: | 23 Jan 2015 06:57 |
Last Modified: | 23 Jan 2015 06:57 |
URI: | http://repository.maranatha.edu/id/eprint/9430 |
Actions (login required)
View Item |